Sukses

Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor

Dari hasil pemeriksaan saksi, saat di jalan turunan dari arah Puncak Bogor menuju Jakarta, truk boks yang dikemudikan Beni mendadak mengalami rem blong, sehingga hilang kendali.

Liputan6.com, Bogor - Kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, melibatkan sembilan kendaraan, Selasa (23/1/2024).

Kapolsek Cisarua Kompol Edy Santosa mengatakan, dari hasil pemeriksaan saksi, saat di jalan turunan dari arah Puncak Bogor menuju Jakarta, truk boks yang dikemudikan Beni mendadak mengalami rem blong, sehingga hilang kendali.

Truk Mitshubishi Center Box No Pol B-9740-UXX kemudian menabrak sepeda motor Honda Beat No Pol F-2713-RO dan kendaraan Suzuki Ertiga No Pol F-1582-AAC yang bergerak dari arah berlawanan.

"Sopir mobil Suzuki Ertiga bergerak ke kanan. Mobil itu terus bergerak sehingga menabrak angkot warna kuning dan mobil boks yang sedang parkir di bahu jalan sebelah kanan dari arah Puncak," ujar Eddy.

Sementara truk boks yang memicu kecelakaan terus melaju tak terkendali hingga kembali menabrak angkot warna biru yang sedang berhenti di bahu jalan mengarah Jakarta.

"Dan truk boks kembali membentur satu sepeda motor yang bergerak dari arah berlawanan dan menghantam dua motor roda yang sedang parkir di toko velg. Dua motor yang belum diketahui identitasnya ini sampai kelindes dan ada di kolong truk," ujarnya.

Laju truk baru berhenti setelah menabrak toko velg dan rumah makan yang berada di kanan jalan mengarah Jakarta.

"Total ada sembilan kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut. Motor empat unit dan mobil lima unit," ucap Eddy.

 

2 dari 2 halaman

Korban Luka 14 Orang

Dari hasil data di lapangan, korban luka berjumlah 14. Mereka mengalami luka ringan, sedang dan berat. Belasan korban sedang ditangani dokter dari RSPG Cisarua.

"Sopir truk boks pengangkut air kemasan mengalami luka dalam dan sedang di rontgen," ujar dia.

Hingga saat ini pihak Kepolisian Polsek Cisarua bersama Unit Laka Lantas Ciawi masih menyelidiki penyebab kecelakaan beruntun tersebut.

"Dugaan sementara truk boks mengalami rem blong," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama.