Sukses

Polisi: Ada Unsur Pidana, Kematian Anak Tamara Tyasmara Naik ke Penyidikan

Kasus kematian Dante (6), putra dari pasangan artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas memasuki babak baru. Polisi memastikan korban meninggal dunia secara tak wajar.

Liputan6.com, Jakarta - Kasus kematian Dante (6), putra dari pasangan artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas memasuki babak baru. Polisi memastikan korban meninggal dunia secara tidak wajar.

Hal itu berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan oleh penyidik Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Selasa, 6 Februari 2024.

"Hasil gelar perkara yang kita laksanakan kita simpulkan bahwa telah ditemukan dugaan peristiwa pidana," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra saat konferensi pers, Rabu (7/2/2024).

Wira mengatakan, merujuk pada hasil gelar perkara pula itulah maka penyidik resmi menaikkan berkas perkara dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan.

"Tim penyidik sepakat untuk menaikkan status dari penyelidikan menjadi penyidikan," ujar dia.

Wira mengatakan, ke depan penyidik akan kembali memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Tercatat, ada 20 orang yang diperiksa sepanjang proses penyelidikan.

"Mereka yang mengetahui kejadian termasuk manajemen, pengelola, pemilik kolam renang. Nanti kami dikembangkan lagi," ujar dia.

Dante (6), anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, meninggal dunia pada Sabtu 27 Januari 2024.

Polisi menerangkan, kejadian bermula saat Dante sedang les renang. Namun pada saat latihan berlangsung, anak Tamara Tyasmara itu sempat mengalami muntah-muntah. Akibat kejadian itu, korban dirujuk ke rumah sakit. Namun nyawa korban tidak dapat tertolong.

2 dari 3 halaman

Kronologi Kematian Dante Anak Tamara Tyasmara

Polisi mengungkapkan detik-detik kematian Raden Adante Khalif Pramudityo alias Dante (6), anak dari artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

Dante meninggal pada Sabtu (27/1/2024) lalu. Kasus bermula pada saat korban berenang di kawasan Jakarta Timur.

"Kejadiannya sekira hari Sabtu tanggal 27 Januari jam 17.30 WIB, atau sekitar jam 17 di kolam renang Palem, Duren Sawit, Jakarta Timur," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam kepada wartawan, Selasa (6/2/2024).

Ade mengatakan pada saat itu Dante sedang ada les renang. Namun pada saat latihan berlangsung, anak Tamara Tyasmara itu sempat muntah-muntah.

"Ada beberapa saksi yang melihat korban sedang berenang di kolam renang, latihan berenang ya. Kemudian ada yang melihat korban muntah-muntah, dan ketika diangkat ke atas korban sudah tidak sadarkan diri," jelas Ade.

Setelah itu, korban langsung dilarikan ke rumah sakit dengan kendaraan mobil pribadi. Namun nyawa korban tidak dapat tertolong.

"Korban dibawa ke Rumah Sakit Islam dengan menggunakan mobil pribadi. Kemudian sesampainya di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia," ungkap Ade.

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu menyebut hingga saat ini total sudah ada 20 saksi yang telah diperiksa, mulai dari manajemen kolam renang, pihak yang menemani Dante saat itu.

"Orang yang mendengar, melihat dan mengetahui peristiwa pidana tentunya diawali dari sekitar kolam renang, yang mengetahui, melihat menyaksikan kejadian peristiwa tersebut. Kemudian pihak-pihak terkait, dari mulai orang tua tentunya juga dilakukan pengambilan keterangan," kata Ade.

Sementara itu, Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, mengatakan kasus itu bermula adanya laporan dari masyarakat ke kepolisian. Selanjutnya diteruskan dengan dibuatkan laporan.

"Kita laporan polisi model A yang dibuat anggota karena menerima laporan dari masyarakat," kata Wira di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (6/5/2024).

3 dari 3 halaman

Polisi Bongkar Makam Anak Tamara Tyasmara, Selidiki Penyebab Kematian

Polisi membongkar makam Adante Khalif Pramudityo alias Dante (6) anak dari Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Selasa, (6/2/2024).

Polisi membongkar makam tersebut untuk menyelidiki kasus kematian Dante akibat tenggelam di Taman Kolam Renang Tirta, Pondok Kelapa, Jakarta Timur Sabtu, (27/1/2024) lalu.

Berdasarkan pantauan di lokasi, kepolisian telah memasang tenda di sekitar makam Dante di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Tim forensik pun langsung masuk ke dalam tenda dengan dibantu tukang gali untuk membongkar makam Dante.

Proses ekshumasi berlangsung secara tertutup, sementara di sekitar makam memasang garis pembatas.

Tamara Tyasmara mengenakan kerudung dan baju serba hitam didampingi kerabat dan kuasa hukumnya. Selain itu Dimas juga turut hadir melihat langsung pembongkaran makam.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu, menyebut ekshumasi ini dilakukan untuk mengambil sampel dari tubuh jenazah. 

Polisi telah berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk melakukan ekshumasi. "Kita sudah memberitahukan orang tua. Masalah datang tidak, silakan tanya sendiri," kata Rovan.

Video Terkini