Liputan6.com, Jakarta - Lama situs Perpustakaan Nasional https://seleksijpt.perpusnas.go.id/ diretas oleh Hacker yang mengatasnamakan diri sebagai Bjorka.
Dalam laman yang telah diretas itu, Bjorka mengaku sebagai gerakan sosial politik para generasi muda untuk menggagalkan caleg PDIP.
Baca Juga
Pantauan pada laman https://seleksijpt.perpusnas.go.id/ yang mengalami peretasan, tampak peretas tersebut menuliskan sejumlah kata-kata bernada kemarahan dan prihatin atas kondisi Indonesia saat ini, dengan latar belakang berwarna hitam.
Advertisement
Peretas juga menyampaikan sejumlah pesan kemarahan ke para elite PDI Perjuangan. Tak hanya itu, mereka juga memasang sejumlah foto calon anggota legislatif dari PDIP.
"Terpecah belah Indonesiaku. Hancur sudah harapan generasiku. Kami tidak lupa. Ketika banteng berkuasa, Mereka peras handuk kering Menjadi abu!” salah satu kalimat dalam akun yang telah diretas.
Muat Foto Sejumlah Caleg
Tentunya, aksi Bjorka ini mendapat sorotan dari warganet dan masyarakat Indonesia yang akan merayakan pesta demokrasi.
Dalam situs yang diretas oleh Bjorka, juga terpampang sederet nama caleg yang akan berkontestasi.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak Perpustakaan Nasional terkait aksi peretasan tersebut.
Advertisement