Sukses

Gandeng Masyarakat, Civitas Magister Milkom UMB Gelar Workshop Pengabdian Masyarakat

Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (Milkom) Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta didampingi para dosen mengadakan acara pengabdian masyarakat di Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Banten dengan tajuk Social Volunteering (SV), Sabtu (24/2).

Liputan6.com, Jakarta - Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (Milkom) Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta didampingi para dosen mengadakan acara pengabdian masyarakat di Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Banten dengan tajuk Social Volunteering (SV), Sabtu (24/2).

Ketua Prodi Magister Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana (UMB) Dr. Heri Budianto M.Si, mengatakan, acara diikuti oleh 175 peserta yang terdiri dari kelompok pelajar SLTA, pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), remaja dan ibu-ibu (orang tua).

“Acara SV berupa seminar dan workshop ini diinisiasi oleh Milkom UMB sebagai bagian dari komitmen mereka dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya di wilayah Banten,” kata Heri dalam keterangan pers diterima, jelas Heri seperti dikutip dari siaran pers, Senin (26/2/2024).

Dengan tema "REUNITE", Heri mengatakan workshop dirancang untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam upaya menciptakan revolusi edukasi yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainability development goals (SDGs).

“Kegiatan social volunteering memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan masyarakat khususnya terkait dengan ketrampilan dan kecapakan komunikasi untuk menyikapi era digital saat ini,” jelas Heri.

Heri menjelaskan, kegiatan SV merupakan bagian dari tri darma perguruan tinggi khususnya pengabdian masyarakat. Para mahasiswa didampingi dosen akan menyampaikan materi-materi yang sangat relevan dengan kondisi kekinian dihadapi masyarakat dari berbagai kalangan.

“Berbagai topik penting dibahas dalam seminar dan workshop adalah pintar literasi digital, jurnalisme kreatif untuk semua, digital marketing bagi UMKM, bijak bermedia sosial, ibu-ibu melek digital dan juga parenting,” Heri menandasi.

2 dari 2 halaman

Indikator Literasi Digital

Sebagai informasi, dalam kelas Pintar Literasi Digital dipaparkan indikator literasi digital terdiri dari kecakapan digital, keamanan digital, etika digital dan budaya digital. Indeks literasi digital Indonesia tahun 2022 adalah 3,54 dan di tahun 2023 meningkat menjadi 3,65 dari skala 1 – 5.

Para peserta siswa kemudian diajak untuk membuat konten sosial media yang menggambarkan indikator-indikator literasi digital tersebut. Sementara para pelaku UMKM diberikan bekal untuk menjadi UMKM kekinian dan jualan online tanpa ribet.

Dikethui, PT PLN (Persero) turut berperan sebagai mitra strategis dalam acara ini, menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung inisiatif-inisiatif yang memberikan dampak positif bagi efektivitas dari workshop ini.