Liputan6.com, Jakarta Calon presiden (capres) nomor urut satu Anies Baswedan, merespons pemerintah yang melakukan simulasi program makan siang gratis yang diusung oleh pasangan capres nomor urut nomor dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Adapun simulasi program makan siang gratis Prabowo-Gibran itu dilakukan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto di SMP Negeri 2 Curug, Tanggerang pada Kamis 29 Februari 2024.
Baca Juga
Anies tak banyak berkomentar. Dia menjelaskan, dia bersama Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) berfokus mengawal perolehan suara pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 hingga tuntas.
Advertisement
"Kita semua masih menunggu keputusan final atas hasil dan tim kita juga melakukan proses pengumpulan semua kekurangan-kecurangan pelaksanaan kemarin karena ita ingin perubahan itu juga termasuk perubahan pelaksanaan Pemilu," kata Anies usai salat Jumat di Masjid Nurul Huda, Jalan Cemara, Sunter Agung, Jakarta Utara, Jumat (1/3/2024).
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini menyebut Pemilu harus dipastikan berjalan jujur dan adil. Oleh sebab itu, Anies menegaskan Timnas AMIN bakal melaporkan semua bentuk kecurangan di Pemilu 2024.
"Agar pelaksanaan Pemilu itu jurdil dan semua ketidakadilan, semua ketidakjujuran, kami akan laporkan dan kami akan perjuangkan ditegakkan keadilan," ujar dia.
Lebih lanjut, Anies memastikan pihaknya akan terus berjuang untuk memastikan berbagai bentuk dugaan kecurangan di Pemilu 2024 diproses hukum.
"Tim hukum jalan terus, baik tim hukum daerah maupun THN mengumpulkan semua hal-hal yang tidak normal dalam pelaksanaan kemarin untuk nantinya kita ajukan melalui proses hukum," kata dia.
Uji Coba Makan Siang Gratis
Program makan siang gratis sebesar Rp 15 ribu peranak yang merupakan milik Calon Presiden Prabowo Subiyanto, sudah diujicobakan di SMP negeri di Kabupaten Tangerang, Kamis (29/2/2024). Menteri Kordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto pun ikut meninjau simulasi makan siang gratis tersebut.
Uji coba tersebut berlangsung di SMPN 2 Kabupaten Tangerang. Bukan hanya Airlangga Hartarto saja yang hadir, PJ Bupati Tangerang Andi Ony, mantan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, serta pejabat terkait juga ikut menyaksikan simulasi Program makan siang gratis tersebut.
“Saya didampingi pejabat Bupati Tangerang, bapak Andy Oni, dan Kepsek SMPN2 Kabupaten Tangerang, dan didampingi pak Ahmad Zaki, Bupati 2013-2023. Dalam agenda pagi ini kami melihat simulasi untuk makan siang dengan biaya Rp 15 ribu,” ungkap Airlangga.
Advertisement
Menu yang Dihadirkan
Menu yang dihadirkan terdiri dari 4 paket pilihan. Seperti nasi ayam, nasi semur telur, siomay dan gado-gado. Masing-masing menu dilengkapi dengan buah pisang serta ada sayurannya.
Lalu, saat ditanya mengenai anggaran untuk simulasi makan siang gratis ini, Airlangga mengaku diserahkan kepada PJ Bupati Tangerang. Sebab, simulasi ini terlaksana karena adanya inisiasi atau sikap voulenter dari pemerintahan setempat.
“Silahkan ke pak Bupati,” singkat Airlangga.
Lalu, saat disinggung soal mengapa sudah diadakan lebih dulu simulasi makan siang gratis, padahal program tersebut merupakan wacana dari Capres-Cawapres Prabowo-Gibran, Airlangga mengaku hanya memenuhi undangan pemerintah daerah saja. “Ya namanya voulenter bebeas-bebas saja. Ya namanya juga undangan, saya diundang makan gratis juga ya datang,”katanya.