Sukses

Hidup Lebih Sehat, Masyarakat Indonesia Diajak Kenali Pentingnya Mikrobioma dan Kesehatan Usus

Masyarakat diajak untuk lebih mengenal pentingnya mikrobioma dan kesehatan usus sebagai faktor penting pendukung kesehatan optimal.

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat diajak untuk lebih mengenal pentingnya mikrobioma dan kesehatan usus sebagai faktor penting pendukung kesehatan optimal. Hal itu sejalan dengan komitmen Amway untuk membantu masyarakat Indonesia hidup lebih sehat dan memperpanjang healthspannya.

"Kami di Amway percaya bahwa kesehatan usus adalah fondasi dari kesehatan secara keseluruhan. Usus yang sehat berperan penting dalam imunitas, kesehatan jantung, kulit, metabolisme, manajemen berat badan, fungsi kognitif, dan pengelolaan peradangan," ujar General Manager Amway Indonesia M Rizal Arnex, melalui keterangan tertulis, Sabtu (12/10/2024).

Dia melanjutkan, melalui edukasi berkelanjutan, kami mengajak masyarakat di Indonesia untuk menerapkan gaya hidup sehat, menjaga pola makan seimbang, dan membentuk pola pikir positif untuk kesehatan usus.

"Amway juga berkomitmen membekali para distributor dengan pengetahuan agar mereka dapat menjadi konsultan kesehatan yang kredibel, membantu komunitas mereka hidup lebih sehat, dimulai dari kesehatan usus," kata Rizal.

Menurut dia, pandemi Covid-19 telah mengubah tren kesehatan. Saat ini, kata Rizal, banyak orang lebih peduli terhadap kesehatan mereka dan lebih fokus pada kualitas hidup daripada hanya memperpanjang umur.

"Ini menunjukkan pentingnya mengelola gaya hidup dan menjaga kesehatan secara keseluruhan," ucap dia.

Rizal menilai, salah satu tren penting yang sedang berkembang dengan pesat di seluruh dunia adalah meningkatnya minat pada mikrobioma usus manusia, yang berperan dalam kekebalan tubuh, pencernaan, dan kesehatan secara menyeluruh.

"Meski tren ini berkembang pesat, kesadaran tentang mikrobioma masih baru di banyak negara, termasuk Indonesia," kata dia.

 

2 dari 4 halaman

Tantangan Kesehatan di Indonesia

Rizal menilai, Indonesia menghadapi masalah kesehatan yang berkaitan erat dengan gaya hidup dan pola makan. Data terbaru, kata dia, menunjukkan bahwa 1 dari 5 orang dewasa memiliki kolesterol tinggi, 1 dari 3 menderita hipertensi, dan 1 dari 10 terkena diabetes.

"Kesehatan usus yang buruk sering terhubung dengan masalah ini, sehingga penting untuk mempromosikan gaya hidup sehat guna mencegah resiko kesehatan di masa mendatang," terang Rizal.

Seiring dengan bertambahnya usia penduduk, lanjut dia, fokus pada kesehatan usus dan langkah pencegahan menjadi semakin penting untuk memperpanjang healthspan dari masyarakat Indonesia, lebih dari sekedar memperpanjang lifespannya.

Rizal memaparkan, mikrobioma telah menjadi pusat perhatian dalam diskusi kesehatan global dengan penelitian yang menunjukkan dampaknya yang signifikan pada berbagai aspek kesehatan.

"Studi menunjukkan bahwa mikrobioma berperan dalam meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, membantu pencernaan, dan menjaga kesehatan secara keseluruhan," ucap dia.

"Namun, di negara-negara seperti Indonesia, kesadaran akan pentingnya mikrobioma masih dalam tahap awal, sehingga perlu adanya edukasi yang lebih luas tentang manfaat jangka panjangnya," sambung Rizal.

 

3 dari 4 halaman

Komitmen Terhadap Kesehatan

Rizal mengatakan, menurut Ahli Probiotik dan Mikrobioma dari Korea, Dr. Bongjoon Kim, usus manusia dihuni oleh sekitar 100 triliun makhluk kecil yang memegang peranan mendasar dalam kesehatan secara keseluruhan. Jumlahnya bahkan lebih banyak dari sel kita sendiri, oleh karena itu manusia dapat disebut sebagai bakteri berjalan.

"Salah satu kesalahpahaman umum tentang mikrobioma adalah bahwa dampaknya hanya terbatas pada pencernaan yang lancar. Namun, penelitian terus menunjukkan bahwa mikrobioma juga berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh, manajemen berat badan, dan penurunan resiko kesehatan," ucap dia.

"Amway telah berada di garis depan kesehatan dan kesejahteraan sejak awal berdirinya di tahun 1959. Strategi global perusahaan ini berakar kuat pada upaya mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan melalui penelitian inovatif dan pengembangan produk," jelas Rizal.

Sementara, Managing Director Amway Malaysia, Singapore, Brunei & Indonesia, Michael Duong menjelaskan, kesehatan usus menjadi salah satu area fokus utama dan pihaknya berinvestasi besar dalam memajukan studi mikrobioma dan edukasi.

"Sejalan dengan misinya secara global untuk meningkatkan kesehatan lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia, Amway Indonesia memanfaatkan tren global ini untuk meningkatkan kesadaran tentang kesehatan usus dan membantu masyarakat Indonesia memiliki gaya hidup dan kesehatan yang lebih optomal," kata dia.

"Melalui investasinya dalam penelitian dan kemitraan strategis dengan institusi kredibel, Amway turut memajukan pengetahuan tentangmikrobioma dan perannya yang penting dalam menjaga masa hidup sehat melaui penelitian inovatif dan pengembangan produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang terus berkembang," sambung Michael.

 

4 dari 4 halaman

Memberdayakan Masyarakat Indonesia untuk Masa Depan yang Lebih Sehat

Michael menyebut, pada acara ini pihaknya bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat luas agar mereka bisa membuat keputusan yang tepat tentang kesehatan usus.

"Peluncuran Nutrilite Daily Nutrition for Gut menunjukkan komitmen Amway untuk mendukung mikrobioma yang seimbang, memperpanjang masa hidup sehat, dan meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia," tutur dia.

Selain memperkenalkan sains dan manfaat produk Nutrilite, tetapi juga membangun komunitas yang peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan.

"Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kesadaran tentang kesehatan usus, tetapi juga mendorong langkah pencegahan kesehatan, memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Indonesia," kata dia.

"Dedikasi Amway dalam penelitian kesehatan usus, serta upaya global dan lokalnya, diharapkan akan membawa manfaat di dalam membentuk masyarakat Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera," tandas Michael.