Sukses

MKGR Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar 2024-2029

Ormas pendiri Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), resmi mendeklarasikan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk menjadi Ketum Golkar periode kedua 2024-2029.

Liputan6.com, Jakarta - Ormas pendiri Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), resmi mendeklarasikan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk menjadi Ketum Golkar periode kedua 2024-2029.

Deklarasi ini dihadiri langsung oleh Airlangga Hartarto hingga Ketum DPP MKGR Adies Kadir. 

"Kami sampaikan bahwa ormas MKGR tegak lurus kepada seluruh kebijakan Partai Golkar dan mendukung Bapak Airlangga Hartarto untuk dapat kembali menjadi Ketum DPP Partai Golkar periode 2024-2029," kata Sekjen DPP MKGR Ilham Permana di Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2024).

Setelah membacakan deklarasi, Airlangga menerima surat deklarasi. Menurut Ilham, dukungan MKGR juga akan dikukuhkan dalam Rakernas MKGR mendatang.

"Dukungan ormas MKGR kepada Bapak Airlangga Hartarto akan dilanjutkan dan dikukuhkan pada rakernas dan majelis permusywaratan organisasi MPO ormas MKGR. Ormas MKGR akan terus menjadi garda terdepan dalam mengawal dan mendukung Bapak Airlangga Hartarto dalam Munas Partai Golkar yang akan datang. Demikian," ungkapnya.

Adapun rencananya, MKGR akan menggelar rakernas pada 18-20 Juli 2024 di Jakarta.

"Untuk Rakernas Majelis Permusyawaratan Organisasi atau MPO yang akan dilaksanakan sekitar tanggal 18-20 Juli 2024," ujar Ketum DPP MKGR Adies Kadir.

Menurut Adies, jadwal Rakernas MPO merupakan hasil dari rapat pleno yang telah dilaksanakan pada Selasa (2/4/2024). “InsyAllah tempatnya di Jakarta,”pungkasnya.   

 

2 dari 3 halaman

Dito Ariotedjo: Airlangga Berpotensi Terpilih Jadi Ketum Golkar Aklamasi

 

Sebelumnya, Politikus Partai Golkar sekaligus Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo menilai bahwa Airlangga Hartarto berpotensi terpilih kembali menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar secara aklamasi.

Dito mengklaim, seluruh Ketua DPD Partai Golkar dan kader ingin Airlangga kembali menjabat sebagai ketua umum periode 2024-2029.

"Ya potensi (aklamasi) ada tapi tetap Golkar itu partai yang terbuka. Semua proses demokrasi bisa dilakukan, tapi ya sementara kita liat gimana semangat daerah, kepala daerah-daerah dan voters ini nampaknya mengerucut ingin Bapak Airlangga kembali," kata Dito di Kantor Staf Kepresidenan Jakarta, Jumat (22/3/2024).

Dia meyakini pengurus Partai Golkar kompak menginginkan Airlangga kembali memimpin partai berlambang pohon beringin itu. Hal ini dibuktikkan dengan sikap para pengurus DPD Partai Golkar se-Indonesia yang menyampaikan dukungan secara tertulis agar Airlangga tetap menjadi ketua umum.

"Internal percakapan kemarin kan sudah bertemu daerah dan daerah sih sangat apresiasi dengan Bapak Airlangga. Dan kemarin semua daerah di Bali kan ada pertemuan itu menginginkan kembali agar pada Munas Desember itu untuk kembali maju ya sebagai Ketum Partai Golkar," jelasnya.

"Sudah disampaikan (ke Airlangga). Itu kan aspirasi daerah yang enggak bisa kita bendung," sambung Dito.

3 dari 3 halaman

Ketua DPD Golkar se-Indonesia Dukung Airlangga Jadi Ketum

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPD Partai Golkar se-Indonesia kompak mendukung pencalonan kembali Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) yang dijadwalkan berlangsung pada Desember 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan para ketua dan sekretaris DPD Partai Golkar se-Indonesia saat menghadiri acara buka puasa bersama dan silaturahmi Partai Golkar yang digelar di Nusa Dua, Bali pada Jumat 15 Maret 2024 malam.

"Airlangga, Aklamasi!," kata para kader partai Golkar sesaat sebelum digelar jumpa pers usai acara buka puasa bersama yang dipungkasi dengan pertemuan internal secara tertutup hingga malam.

Ketua DPD Partai Golkar Bali I Nyoman Sugawa Kori mengungkapkan alasan Bali mendukung Airlangga kembali menjadi ketum lantaran prestasi dan gaya kepemimpinannya.

"Karena prestasi beliau, kemudian kepemimpinan, dan kita juga Partai Glokar ini mempunyai semangat untuk menjaga marwah kebersamaan, komit sudah kita serahkan tadi semua seluruh provinsi," ujarnya.

"Kalau di Bali berdasarkan usulan seluruh kabupaten di Bali. Isi yang diserahkan mengusulkan terus mendukung kemudian nanti memilih aklamasi. Kalau orang lain mau silakan, tapi pemilik hak suara di seluruh Indonesia yang diwakili ketua DPD," kata Nyoman menambahkan.