Sukses

Kementerian Agama Gelar Sidang Isbat Penentuan Idul Fitri 2024 Malam Ini

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (Penetapan) 1 Syawal 1445 H atau Lebaran 2024 pada Selasa (9/4/2024) malam ini.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (Penetapan) 1 Syawal 1445 H atau Lebaran 2024 pada Selasa (9/4/2024) malam ini.

Dilihat Liputan6.com dari situs resmi Kemenag RI, sidang isbat akan digelar di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Sidang bakal digelar secara tertutup.

Sidang bakal diawali dengan seminar posisi hilal pada pukul 17.00 WIB. Lalu, dilanjutkan dengan pelaksanaan sidang isbat sekira pukul 18.15 WIB. Kemudian diakhiri dengan konferensi pers penetapan 1 syawal 1445 H.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin menerangkan, sidang isbat akan dihadiri Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, serta Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama.

"Sebagaimana biasa, sidang isbat awal Syawal selalu dilaksanakan pada 29 Ramadan. Tahun ini, bertepatan dengan 9 April 2024," kata Kamaruddin.

Kamaruddin menjelaskan, pelaksanaan sidang isbat merupakan penetapan secara formal sesuai undang-undang.

Dasar hukum sidang isbat tercantum dalam Pasal 52 A Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.

Pasal itu menyebutkan, Pengadilan Agama memberi isbat kesaksian rukyat hilal dalam penentuan awal bulan pada tahun hijriah.

"Meski semua orang sudah mengetahui posisi hilal, tapi sidang isbat tetap harus dilakukan, karena sidang isbat selain forum penetapan formal, juga forum silaturahmi dan literasi," ucap Kamaruddin.

 

2 dari 3 halaman

Agenda Sidang Isbat

Berikut rincian rangkaian agenda sidang isbat penetapan Idul Fitri 1445 Hijriah:

1. Seminar posisi hilal

Sidang isbat akan diawali dengan seminar pemaparan posisi hilal oleh tim hisab rukyat Kemenag. Berdasarkan data hisab, ijtimak terjadi pada Selasa, 29 Ramadhan 1445 H/9 April 2024 M, sekitar pukul 01.20 WIB.

Saat matahari terbenam, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia berada di atas ufuk antara 4° 52.71' (empat derajat lima puluh dua koma tujuh puluh satu menit) sampai dengan 7° 37.84' (tujuh derajat tiga puluh tujuh koma delapan puluh empat menit) dan sudut elongasi 8° 23.68' (delapan derajat dua puluh tiga koma enam puluh delapan menit) hingga 10° 12.94' (sepuluh derajat dua belas koma sembilan puluh empat menit).

Berdasarkan kriteria MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), posisi hilal dimaksud telah memenuhi kriteria visibilitas hilal (Imkanur Rukyat) yaitu tinggi hilal 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat.

 

3 dari 3 halaman

Pemantauan Hilal

2. Pemantauan hilal atau rukyatul hilal di berbagai provinsi

Kemenag RI juga akan melakukan pemantauan hilal atau rukyatul hilal di berbagai provinsi. Untuk sidang isbat awal syawal ini, Kemenag menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia. Mereka akan melaporkan, apakah pada hari itu hilal terlihat atau tidak.

3. Hasil hisab dan rukyatul hilal ini akan dibahas dan ditetapkan dalam sidang isbat

Jadi kapan Hari Raya Idul Fitri masih menunggu keputusan sidang isbat. Hasilnya akan diumumkan secara terbuka melalui konferensi pers.