Liputan6.com, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berencana mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Kunjungan ini akan dilakukan pada Rabu sore nanti, (24/4/2024).
"Kita mau ke Nasdem, kita mau ke PKB. Siang ini kita ke Nasdem jam 15.00, besok kita jam 07.30 di PKB," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi kepada wartawan di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu.
Baca Juga
Dia menjelaskan, kedatangannya untuk mengucapkan rasa terima kasih PKS atas kerja sama yang telah dilakukan selama Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Advertisement
"Kita silaturahmi mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang sudah bagus. Insyaallah kita akan lanjutkan kerja-kerja besar untuk bangsa ini di antaranya Pilkada," ujarnya.
"Dengan kebersamaan ini suatu nostalgia yang indah, karena kebersamaan yang tidak bisa dilupakan. Selanjutnya nanti kita kerja kerja besar lagi lah," sambungnya.
Ia menegaskan, pertemuan nanti bukan sebagai perpisahan antara Nasdem dan PKS sebagai partai Koalisi Perubahan.
"Kita enggak pernah perpisahan untuk bangsa. Kita akan terus membangun membangun membangun sampai sakaratul maut," tegasnya.
Oleh karenanya, partainya akan mengusahakan untuk tetap berdampingan sampai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Kita usahakan (koalisi bertahan sampai Pilkada). Paling tidak di DKI kita coba dulu. Terus tempat-tempat lain gitu," pungkasnya.
Â
Anies-Cak Imin: Koalisi Perubahan Sudah Selesai
Sebelumnya, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut bahwa Koalisi Perubahan sudah selesai usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Koalisi perubahan secara target, tujuan dan fungsi sudah selesai," kata Cak Imin di Kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jakarta, Senin (22/4/2024) malam.
Meski begitu, Ketua Umum (Ketum) PKB ini menegaskan, partainya sangat berharap bisa bekerja sama dengan Partai NasDem, PKS, dan partai-partai manapun. Bagi PKB, kebersamaan dengan NasDem dan PKS pada Pilpres 2024 ini telah membuahkan memori manis yang sangat membekas.
"Itu memudahkan kalau kerja sama di masa datang," ujar Cak Imin, seperti dikutip dari Antara.
Dalam kesempatan yang sama, Anies Baswedan juga menegaskan bahwa koalisi perubahan sudah selesai, karena dibentuk hanya untuk pemilihan presiden.
Â
Â
Â
Reporter: Nur Habibie
Sumber: Merdeka.com
Advertisement