Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Pria Terbungkus Sarung di Pamulang Tangsel

Lokasi penemuan jasad pria terbungkus sarung tanpa identitas di Perumahan Makadam di Jalan Saleh 1, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi mengantongi identitas Mr X, jasad pria terbungkus kain sarung yang dibuang di permukiman penduduk di kawasan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Tak hanya itu, terduga pembunuhny ditangkap pada Minggu dini hari (12/5/2024).

"Untuk identitas mayat sudah diketahui. Korban diduga dibunuh, namun untuk motif dan sebagainya masih terus didalami oleh penyidik," ujar Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino, Minggu.

Alvino mengatakan, terduga pembunuhnya ditangkap tim gabungan yang terdiri dari Polda Metro Jaya, Polres Tangerang Selatan, dan Polsek Pamulang.

"Terduga pelaku dan barang bukti sudah diamankan, nanti penanganan selanjutnya oleh Polda Metro Jaya," kata dia.

Jasad pria tanpa identitas (Mr X) ditemukan dengan dibungkus kain sarung di Perumahan Makadam di Jalan Saleh 1, Pamulang, Tangerang Selatan pada Sabtu 11 Mei 2024. Warga menduga jenazah itu adalah korban pembunuhan yang dibuang di lokasi kejadian.

2 dari 2 halaman

Geger Penemuan Jasad Pria Terbungkus Sarung Tanpa Identitas

Ilustrasi Penangkapan (Liputan6.com/Abdillah)

Penemuan sesosok jasad pria tanpa identitas terbungkus sarung, membuat geger warga di Perumahan Makadam di Jalan Saleh 1, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Sabtu 11 Mei 2024.

Warga mengaku, sebelum ditemukan jenazah korban, terlihat mobil yang berhenti di dekat lokasi kejadian.

"Sekitar kurang lebih jam pukul 5.30 subuh, memang ada mobil berhenti, jenisnya mobil diesel warna gelap berhenti, saya lihat dari depan rumah, saya tidak curiga. Setelah itu saya di rumah di dalam, di grup istri saya ngomong depan ada mayat," kata Tata, salah seorang warga.

Dia juga menduga, jenazah ini bukanlah warga perumahannya. Oleh sebab itu, Tata menduga mayat ini adalah korban pembunuhan yang dibuang.

Kapolsek Pamulang, Kompol Ghulam Nabhi membenarkan peristiwa tersebut. Dia menyebut pihaknya tengah memeriksa lokasi.

"Saya cek infonya," kata dia.