5 Fakta Terkait Siswi SMAN 61 Jakarta yang Sempat Dilaporkan Hilang dan Kini Berhasil Ditemukan

Polres Metro Jakarta Timur mencari keberadaan siswi SMAN 61 Jakarta bernama Sayidah Nailaturahman (SN). Siswi itu dilaporkan hilang di wilayah Pondok Kelapa, Duren Sawit, pada Selasa (4/6/2024).

"Langkah-langkah yang sudah kami lakukan sampai saat ini adalah melakukan penyelidikan atau melacak telepon seluler yang dibawa oleh SN," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly di Mapolres Metro Jaktim, Jumat 7 Juni 2024.

Saat ini aparat Kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan korban berinisial SN tersebut.

"Namun, sampai saat ini masih belum ditemukan keberadaan dari korban SN ini," katanya.

Dia juga mengimbau seluruh masyarakat yang melihat atau mengetahui keberadaan anak ini agar menyampaikan informasi kepada Kepolisian.

"Mari kita berdoa semoga dalam waktu dekat keberadaan anak tersebut dapat ditemukan," ucap Nicolas Ary yang dikutip dari Antara.

Menurut Nicolas, pihak keluarga sudah melaporkan kasus hilangnya SN ke Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) pada Rabu 5 Juni 2024.

Saat kejadian, kata Nicolas, SN berangkat sekolah dari rumah pukul 05.30 WIB menggunakan angkot JakLingko nomor 42.

"Tetapi, hingga sore hari korban tidak kembali ke rumah dan akhirnya orang tua mencari dan tidak menemukan," terang dia.

Keluarga korban sempat menghubungi teleponnya, namun tidak aktif.

"Akhirnya orang tua melapor ke Polres Metro Jakarta Timur," jelas Nicolas Ary.

Seorang siswi SMA, Sayidah Nailaturahman alias Naila (15) dilaporkan hilang usai pamit untuk berangkat ke sekolah. Polisi langsung turun tangan melakukan penyelidikan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, Naila pergi dari rumah hendak menuju ke sekolah pada Selasa, 4 Juni 2024, sekira pukul 05.45 WIB.

Berdasarkan rekaman CCTV, Ade Ary membeberkan, Naila terakhir terlihat menumpangi kendaraan Jaklingko Nomor 42 Pondok Kelapa- Kampung Melayu. Adapun, ciri-cirinya memakai seragam batik dan rok putih serta mengenakan jilbab putih.

"Naila sekolah di SMAN 61 (Jakarta)," kata dia kepada wartawan, Jumat 7 Juni 2024.

Ade Ary mengatakan, Naila hingga kini tak kunjung pulang ke rumah. Atas hal itu, pihak keluarga korban membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Timur pada Rabu 5 Juni 2024.

"Setelah 1x24 jam, tanggal 5 tidak kunjung pulang, akhirnya Rabu jam 07.00 pagi keluarga buat laporan di Polres Jaktim," ucap dia.

Terkait hal ini, Polda Metro Jaya, Polres Metro Jaktim berkomitmen akan menindaklanjuti segera laporan polisi tersebut. Proses pencarian sedang berlangsung.

"Mohon yang mengetahui keberadaan adinda nayla memberikan informasi, menghubungi saya juga boleh, melalui kanal kanal medsos atau 110 juga boleh," tandas Ade Ary.

Seorang siswi SMAN 61 Jakarta Sayidah Nailaturahmah (SN) yang dilaporkan hilang di kawasan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, berhasil ditemukan di kawasan Pondok Kopi, Jakarta Timur, pada Sabtu dini hari 8 Juni 2024.

SN (16) yang dilaporkan hilang saat berangkat sekolah naik angkutan umum Jaklingko pada Selasa 4 Juni 2024 pukul 05.35 WIB ternyata menginap di Masjid Rumah Sakit Islam Pondok Kopi.

"Tadi pagi ditemukan sekitar pukul 00.10 WIB. Yang bersangkutan selama ini menginap di Masjid Rumah Sakit Islam Pondok Kopi," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

Saat ditemukan, kata Nicolas, SN tengah keluar masjid untuk membeli makanan. Namun, hingga saat ini belum diketahui alasan SN meninggalkan rumahnya dan memilih menginap di masjid tersebut.

Nicolas mengungkapkan, Naila ternyata selama ini menginap di Mesjid Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Terkini, korban telah diantarkan pulang ke rumah orang tua.

"Saat ini korban sudah berkumpul kembali dengan keluarga," ujar dia.

Nicolas mengatakan, Naila dalam kondisi sehat. Namun, untuk sementara belum bisa dimintai keterangan terkait keberadaannya di Masjid Rumah Sakit Islam Pondok Kopi.

"Terkait alasan anak korban meninggalkan rumah masih didalami, karena anak korban masih mengalami shock jadi belum bisa di mintai keterangan," ucap dia.

Nicolas mengatakan, ke depan unit PPA Polres Jaktim akan memberikan pendampingan terhadap anak korban bekerjasama dengan lembaga UPT PPPA.

"Kami pulihkan psikis anak korban," jelas Nicolas.

Sementara itu, ayah SN, Andri Saputra mengatakan anaknya sudah ditemukan dan sudah kembali berkumpul bersama keluarga.

"Sehubungan dengan berita kehilangan putri kandung kami dalam beberapa hari ini, dengan ini kami menyampaikan bahwa Ananda Sayidah Nailaturahmah yang sudah ditemukan dan sudah berkumpul kembali dengan keluarga tercinta pada Sabtu pukul 00. 10 WIB," kata Andri dalam keterangannya, seperti dikutip dari Antara.

Dia pun memanjatkan rasa syukur kepada Allah SWT dan mengucapkan terima kasih kepada aparat kepolisian, awak media, keluarga besar SMAN 61 Jakarta, SMAN 50, MTs 42 dan masyarakat.

"Semoga segala bentuk bantuan dan support yang telah diberikan kepada kami akan mendapatkan kebaikan yang berlipat dan diberkahi oleh Allah SWT," tutup Andri.