Sukses

Gubernur Kalsel Minta Infrastruktur Jalan Menuju Desa Teluk Aru Diperbaiki

Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor melanjutkan kegiatan Turun ke Desa (Turdes) ke-10 dengan mengunjungi Kabupaten Kotabaru, Selasa (27/7/2024).

Liputan6.com, Teluk Aru Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor melanjutkan kegiatan Turun ke Desa (Turdes) ke-10 dengan mengunjungi Kabupaten Kotabaru, Selasa (27/7/2024). Ia pun menyoroti bagaimana pembangunan infrastruktur jalan yang belum optimal di sana.

Melihat hal itu, Sahbirin meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kalimantan Selatan agar memperhatikan pembangunan Infrastruktur jalan menuju Desa Teluk Aru di Kabupaten Kotabaru.

“Saya ingin jalan menuju Desa Teluk Aru agar diperhatikan dan dapat segera diperbaiki untuk kesejahteraan rakyat Teluk Aru,” ujarnya.

Sahbirin mengungkapkan, dengan infrastruktur jalan yang memadai akan berdampak bagi kelancaran mobilitas masyarakat sekitar. Ia menyebut, kawasan Desa Teluk Aru memiliki keindahan alam yang menakjubkan seperti pantai dan pegunungan.

“Jadi kalau akses jalan bagus otomatis akan menarik orang ingin berkunjung ke wisata yang ada di Desa Teluk Aru,” ungkapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bangun Jalan Bebas Hambatan

Sahbirin mengatakan bahwa Pemprov Kalimantan Selatan telah membangun jalan bebas hambatan Banjarbaru-Batulicin. Ia menyebut, jalan tersebut akan beroperasi sepenuhnya pada Agustus 2024 mendatang.

Alhamdulillah, sebentar lagi jalan bebas hambatan akan terhubung dan dengan adanya jalan ini akan memangkas waktu tempuh menuju Kabupaten Tanah Bumbu,” katanya.

Selain itu, Sahbirin juga mengungkapkan, Pemprov Kalimantan Selatan akan membangun jembatan penghubung antara Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru. Dirinya menyebut, untuk proyek itu, anggaran sudah disiapkan sebesar Rp1 triliun.

“Yang lebih membanggakan lagi, anggaran tersebut terkumpul berkat kolaborasi dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan serta kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu,” ungkapnya.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.