Sukses

Relawan Gibran Ingin Dilibatkan di Program Makan Siang Gratis

Relawan Gibran Center ingin dilibatkan menjadi pendamping agar penyaluran program makan siang gratis atau program makan bergizi gratis tepat sasaran, khususnya di daerah pelosok.

Liputan6.com, Jakarta - Relawan Gibran Center mengaku ingin ikut terlibat dalam pelaksanaan program makan siang gratis pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pendukung Wapres Terpilih itu siap menjadi pendamping agar makan siang gratis tersalurkan tepat sasaran, khususnya di daerah-daerah terpelosok.

"Jadi untuk program kemarin yang untuk membuat rakyat jadi cerdas, istilahnya gizinya terjamin dengan program makan bergizi gratis minimal kita bisa jadi pendamping nanti, untuk bisa tersalurkan untuk bisa sampai sasaran. Jadi rakyat yang terpelosok pun bisa merasakan program-program tadi," ucap Ketua Umum Gibran Center, Marsudiyanto ditemui di sela-sela acara Rakernas I Gibran Center di Grand Boutique Hotel, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (27/7/2024).

Adapun Rakernas I Gibran Center digelar pada 27-28 Juli 2024. Rakernas dihadiri 150 perserta yang berasal dari perwakilan DPW-DPD Gibran Center 34 provinsi di Indonesia.

"Ini jauh-jauh datang kesini untuk menyatukan visi menyatukan program dan keinginan mereka di dalam sebuah membuat Indonesia lebih baik di dalam Gibran Center," ujarnya.

 

2 dari 2 halaman

Fokus Petakan Potensi Ekonomi Daerah

Marsudiyanto mengatakan pihaknya belum memikirkan langkah politik ke depan, usai Prabowo-Gibran berhasil memenangkan Pilpres 2024. Menurut dia, Gibran Center akan berfokus memetakan potensi ekonomi daerah.

"Untuk langkah politik kita masih jauh lah berpikir kayak gitu. Artinya apa? Kita baru fokus yang pertama itu memetakan potensi ekonomi daerahnya masing-masing karena kita 34 provinsi dengan berbagai SDA, SDM yang nyata-nyata saat ini belum terjadi tata kelola yang baik," jelasnya.

"Akhirnya kita satukan. Ya nanti kalau ekonominya bagus tiap daerah, potensinya bagus dan rakyatnya itu bisa adil makmur negaranya saya rasa kita bisa melangkah lebih ke politik," sambung Marsudiyanto.