Liputan6.com, Jakarta - Putra Salahuddin Wahid adik Gus Dur, Irfan Asy’ari Sudirman Wahid alias Gus Ipang Wahid, mengunggah sebuah potret yang amat mencuri perhatian.
Potret lawas Ketum PBNU Gus Yahya bareng Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ini diunggahnya di tengah suasana panas yang terjadi antara PBNU dan PKB.
Baca Juga
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengaku, tidak masalah jika foto itu diunggah pada akun media sosial.
Advertisement
"Ya memang yang namanya foto kan sekarang bisa didapat saja, dan ya foto saya yang bertiga juga ada, ya biarinlah yang melihat ambil kesimpulan," kata Gus Ipul kepada wartawan di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa (6/8).
Selain itu, Gus Ipul memastikan jika dirinya dan Gus Yahya dengan Cak Imin tidak memiliki masalah secara pribadi.
"Ya sebenarnya kita pribadi tidak ada masalah ya meskipun Gus Yahya dan saya sering diserang secara pribadi. Sebenarnya isu-isunya itu jelas dan dijawab saja dengan jelas gitu," tegasnya.
"Tapi kami sering diserang secara pribadi, ini yang bisa dilihat aja itu, ya narasi-narasinya segala macam itu. Itu intinya di situ, secara pribadi kita enggak ada masalah meskipun kita sering diserang secara pribadi," sambungnya.
Waketum Jazilul: Gus Ipul dan Gus Yahya Tak Punya KTA PKB
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menegaskan, jika Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) tidak memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PKB.
Hal ini disampaikan di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Jakarta Pusat, Selasa (6/8).
"KTA dari mana? Enggak ada, enggak ada KTA-nya. Kalau saya malah jajaran Surya PCNU Tangerang Selatan. Saya juga ketua PWNU DKI," kata Jazilul kepada wartawan di Jakarta.
Oleh karenanya, Wakil Ketua MPR RI ini pun ingin meluruskan Khitah Nahdlatul Ulama (NU).
"Makanya saya ingin luruskan khitoh Nahdlatul Ulama yang termuat di dalam Qonun Asasi (aturan dasar NU) Nahdlatul Ulama ayo ditegakkan," ujarnya.
"Ini organisasi ulama, bukan organisasi pasar induk. Di situ ada adab, ada tata krama, ada kesantunan, ada-ada semuanya," pungkasnya.
Advertisement
Respons Gus Ipul
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengaku tidak masalah jika memang dirinya tidak memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Hal ini dikatakannya merespon pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid yang menyebut dirinya dan Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) tidak memiliki KTA PKB
"Ya enggak apa-apa lah, apa saja. Tapi yang paling penting bahwa PKB dilahirkan secara struktural oleh PBNU, itu yang perlu kami tegaskan," kata Gus Ipul kepada wartawan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (6/8).
"Dokumennya ada, dan untuk itu tidak boleh kemudian mengabaikan sejarah, itu aja. Kalau soal KTA itu kan bisa dibuat kapan saja," sambungnya.