Sukses

INH dan Dubes Palestina Teken Kerja Sama Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Gaza

Penandatanganan MoU ini juga menjadi komitmen INH sebagai lembaga yang konsisten dalam menyalurkan bantuan dari masyarakat atau para donatur untuk penerima manfaat di Jalur Gaza, Palestina yang terdampak agresi militer Israel.

Liputan6.com, Jakarta Lembaga kemanusiaan International Networking for Humanitarian (INH) dan Kedutaan Besar (Kedubes) Palestina untuk Indonesia melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dalam bidang kemanusiaan.

Penandatangan MoU yang berlangsung di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat pada , Kamis (8/8/2024) ini ditandangani oleh Presiden INH, Lukmanul Hakim dan Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun.

"Alhamdulillah, INH dan Kedubes Palestina di Jakarta melakukan penandatanganan MoU untuk bantuan kemanusiaan, dengan disaksikan secara langsung oleh Penasehat Presiden Palestina, Mahmoud Al-Habbash," kata Lukmanul Hakim dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (9/8/2024).

Perjanjian ini adalah untuk menguraikan peran dan tanggung jawab masing-masing pihak dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Palsetina, sekaligus memastikan koordinasi dan kolaborasi yang efektif dan transparan.

"Ada lima pasal perjanjian yang kami sepakati bersama antara INH dan Kedutaan Palestina, semoga bisa berjalan baik dan lancar," ujarnya.

Sebagai lembaga filantropi, kata Lukman, sudah seharusnya INH menjalin kerja sama dengan berbagai pihak termasuk Kedutaan Palestina yang merupakan representasi bangsa Palestina sebagai negara.

Tak hanya itu, penandatanganan MoU ini juga menjadi komitmen INH sebagai lembaga yang konsisten dalam menyalurkan bantuan dari masyarakat atau para donatur untuk penerima manfaat.

"INH bertugas sebagai jembatan penyaluran donasi kemanusiaan, semoga kami tetap istiqomah dalam kebaikan dan bisa membantu saudara-saudara kita di Palestina khususnya di Jalur Gaza yang saat ini sangat menderita akibat penjajahan dan genosida Israel," jelasnya.

 

2 dari 3 halaman

Salurkan Rp30 Miliar Bantuan dari Masyarakat

Sejak berlangsungnya penyerangan dan gedosida Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 silam, INH sudah menyalurkan lebih dari Rp30 miliar baik dalam bentuk bantuan tunai maupun logistik seperti kebutuhan pangan, sandang dan obat-obatan.

Dana tersebut murni dari para donatur yang memiliki kepedulian dan solidaritas terhadap rakyat Palestina.

"Kepada para donatur, kami ucapkan terimakasih yang setinggi-tinggi, INH akan tegak lurus dalam berjuang bersama bangsa Palestina," tegasnya.

Sementara itu, Dubes Palestina Zuhair Al-Shun menyampaikan terimakasih kepada INH yang selalu komitmen dan konsisten dalam memberikan bantuan kemanusiaan bagi warga Palestina, baik mereka yang ada di Jalur Gaza, Tepi Barat, maupun warga Palestina yang mengungsi di beberapa negara tetangga seperti Yordania, Suriah dan Mesir.

 

 

3 dari 3 halaman

Bangun Gaza Kembali

Menurutnya, sejumlah lembaga kemanusiaan yang ada di Indonesia saat ini sangat luar biasa dalam keberpihaknya kepada bangsa Palestina, terutama di saat-saat seperti sekarang ini. Inilah pentingnya arti sebuah solidaritas tanpa batas.

"Terimakasih INH, terimakah masyarakat Indonesia kami atas nama rakyat Palestina mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan kemanusiaan dan kerja samanya selama ini," katanya.

Rencananya, jika jalur Gaza sudah terbebas dari penjajahan Israel, INH akan bergerak cepat untuk melakukan recoveri di Jalur Gaza.

Bahkan, INH sendiri terus gencar mengkampanyekan gerakan "Bangun Gaza Kembali" sebagai wujud nyata INH dalam ikut serta mewujudkan kesejahteraan warga Palestina di Jalur Gaza.