Liputan6.com, Jakarta - Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Ikravany Hilman merespons pernyataan Wali Kota Depok Mohammad Idris yang tengah mengusut dugaan adanya provokator dalam aksi penitipan sampah di Kantor Wali Kota. Itulah top 3 news hari ini.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Depok ini mempersilakan Idris apabila ingin melaporkan aksi penitipan sampah di area kantor Wali Kota Depok.
Baca Juga
Ikravany menanggapi santai saat mengetahui dirinya akan dilaporkan delik provokator pada aksi penitipan sampah di Kantor Wali Kota Depok tersebut. Bahkan dia hanya tertawa saat mengetahui respons Mohammad Idris atas aksinya.
Advertisement
Sementara itu, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dikabarkan bakal dipanggil Kejaksaan Agung untuk diperiksa pada Selasa 13 Agustus 2024.
Airlangga Hartarto yang baru saja mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golkar akan diperiksa dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya di industri kelapa sawit periode Januari 2022 hingga April 2022.
Menanggapi kabar tersebut, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar mengatakan, pemeriksaan terhadap siapa pun tidak didasari oleh unsur politik. Meskipun yang diperiksa ada seorang politisi.
Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti Indonesia bakal mengalami gempa bumi dahsyat atau disebut dengan megathrust. Bahkan potensi terjadinya megathrust hanya tinggal menunggu waktu saja.
Hal itu berdasarkan dari kejadian gempa besar yang menimpa kota Nankai, Jepang dengan besara mencapai 7,1 Magnitudo pada Jumat, 8 Agustus 2024 lalu. Pusat titik gempanya berada di Pulau Kyushu Shikoku dan Kinki di Jepang Selatan yang merupakan zona Megathrust.
Gempa megathrust sendirian artinya adalah bagian dangkal suatu lajur pada zona subduksi yang mempunyai sudut tukik yang landai. Gempa bumi pada lajur atau zona megathrust disebut juga gempa bumi interplate.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan potensi terjadinya di gempa megathrust di Indonesia sangat bisa saja terjadi. Sebab adanya dua lempengan di Indonesia yang hingga kini belum memiliki tanda mengeluarkan gempar besar.
Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Selasa 13 Agustus 2024:
1. Buntut Aksi Titip Sampah di Kantor Wali Kota Depok, Politikus PDIP Tantang Balik Idris
Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Ikravany Hilman merespons pernyataan Wali Kota Depok Mohammad Idris yang tengah mengusut dugaan adanya provokator dalam aksi penitipan sampah di Kantor Wali Kota.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Depok ini mempersilakan Idris apabila ingin melaporkan aksi penitipan sampah di area kantor Wali Kota Depok.
Ikravany menanggapi santai saat mengetahui dirinya akan dilaporkan delik provokator pada aksi penitipan sampah di Kantor Wali Kota Depok tersebut. Bahkan dia hanya tertawa saat mengetahui respons Mohammad Idris atas aksinya.
"Hahaha, ya ini tanggapan gue pertama, ketawa," ujar Ikravany, Senin 12 Agustus 2024.
Advertisement
2. Airlangga Hartarto Bakal Diperiksa, Kejagung Pastikan Tak Ada Politisasi Hukum
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dikabarkan bakal dipanggil Kejaksaan Agung untuk diperiksa pada Selasa 13 Agustus 2024.
Airlangga Hartarto yang baru saja mengundurkan diri dari ketua umum Partai Golkar akan diperiksa dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya di industri kelapa sawit periode Januari 2022 hingga April 2022.
Menanggapi kabar tersebut, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung), Harli Siregar, mengatakan pemeriksaan terhadap siapa pun tidak didasari oleh unsur politik. Meskipun yang diperiksa ada seorang politisi.
"Penanganan perkara yang kami lakukan itu tidak didasarkan pada politisasi hukum, tidak didasarkan pada politisasi hukum, tetapi didasarkan pada bukti dan fakta hukum. Jadi didasarkan pada pembuktian, bukan pada politisasi hukum," kata Harli kepada awak media di Jakarta, seperti dikutip Selasa 13 Agustus 2024.
3. Analis BMKG Sebut Gempa Megathrust di Indonesia Hanya Tinggal Menunggu Waktu
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mewanti-wanti Indonesia bakal mengalami gempa bumi dahsyat atau disebut dengan megathrust. Bahkan potensi terjadinya megathrust hanya tinggal menunggu waktu saja.
Hal itu berdasarkan dari kejadian gempar besar yang menimpa kota Nankai, Jepang dengan besara mencapai 7,1 Magnitudo pada Jumat, 8 Agustus 2024 lalu. Pusat titik gempanya berada di Pulau Kyushu Shikoku dan Kinki di Jepang Selatan yang merupakan zona Megathrust.
Gempa megathrust sendirian artinya adalah bagian dangkal suatu lajur pada zona subduksi yang mempunyai sudut tukik yang landai. Gempa bumi pada lajur atau zona megathrust disebut juga gempa bumi interplate.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan potensi terjadinya di gempa megathrust di Indonesia sangat bisa saja terjadi. Sebab adanya dua lempengan di Indonesia yang hingga kini belum memiliki tanda mengeluarkan gempar besar.
Advertisement