Sukses

Puan Maharani Dorong Pemerintah Gencarkan Pelatihan Berjualan Online Bagi Pelaku UMKM

Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong pemerintah untuk terus mendukung UMKM.

Liputan6.com, Jakarta Di era globalisasi saat ini, pelaku UMKM telah menjadi tulang punggung bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Sektor UMKM berkontribusi sebesar 61% terhadap PDB Indonesia dan UMKM juga mampu menyerap 97% dari total tenaga kerja di Indonesia.

Begitu besarnya potensi sektor UMKM, Ketua DPR RI Puan Maharani mendorong pemerintah untuk terus mendukung UMKM. Salah satu usulan Puan adalah menggencarkan pelatihan berjualan online bagi para pelaku agar dapat memaksimalkan penjualannya.

"Saya juga mendorong teman-teman di DPR RI dan juga dengan para kepala daerah untuk bantu UMKM-UMKM di berbagai daerah," tutur Puan saat meninjau Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Jawa Tengah, tahun lalu. Ada hampir 1.000 pelaku usaha yang mengikuti dialog bersama Puan. Pada kesempatan itu, sebagai Ketua DPR, Puan pun meminta setiap anggota dewan dan kepala daerah untuk memikirkan peningkatan usaha bagi para pelaku UMKM.

Selain pemberian modal, Puan menekankan bahwa setiap perangkat pimpinan daerah juga dapat berpihak kepada para pelaku usaha kecil dan menengah.

"Mulai dari bantuan modal usaha, lalu ada pelatihan juga supaya makin rapih usahanya lalu didorong juga promosinya supaya jualannya makin banyak, nggak cuma di situ-situ aja," jelas Puan.

2 dari 2 halaman

Puan Ajak UMKM Jalankan Strategi Pemasaran Digital

Dalam hal promosi, Puan mengungkapkan pentingnya pelaku UMKM mengikuti perkembangan zaman. Yaitu dengan melakukan strategi pemasaran melalui sistem digital demi memudahkan pelaku UMKM dalam memasarkan produknya.

Mantan Menko PMK tersebut mengimbau masyarakat untuk membantu pertumbuhan UMKM dengan berbelanja produknya. Menurut Puan, karena saat UMKM bertumbuh, perekonomian rakyat pun juga akan berpengaruh positif.

"Saya juga mau mengajak kita ini bergotong royong untuk perkuat UMKM dengan berbelanja dari UMKM, itu contoh sederhananya," ucap Puan.

 

(*)