Prabowo soal Cawagub Ridwan Kamil di Jakarta: Nanti Pengumumannya Biar Tegang Sedikit

Calon Gubernur Jakarta dari Partai Golkar Ridwan Kamil mengatakan deklarasi calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung oleh Partai Koalisi Indonesia Maju Plus atau KIM Plus di Pilkada Jakarta akan diumumkan usai 17 Agustus 2024.

"Insyaallah setelah Agustusan," ujar Ridwan Kamil di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (13/8/2024).

Dia pun membocorkan inisial sosok yang akan mendampinginya di Pilkada Jakarta, "Inisial 'S' sudah," kata Ridwan Kamil.

Saat ditanya, apakah inisial 'S' itu merujuk kepada Mantan Menteri Pertanian sekaligus kader PKS Suswono, Ridwan Kamil tak menjawab secara lugas.

"Banyak tuh 'S'," ujar dia.

Lebih lanjut, dia mengatakan, partai yang akan mengusung Ridwan Kamil dan pasangannya di Pilgub Jakarta bukan hanya partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju saja.

Tetapi ada partai lain sehingga disebut KIM plus.

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) secara resmi mengusung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk maju sebagai calon Gubernur Jakarta.

Dalam pengumuman calon kepala daerah yang diusung PSI di Jakarta Selatan, Kamis (15/8/2024), sang pembawa acara memanggil calon gubernur Jakarta yang akan diusung PSI. Sosok tersebut pun naik ke atas panggung sambil mengenakan helm full face.

Saat sosok tersebut naik ke atas panggung, lampu gedung pertemuan seketika mati sehingga membuat hadirin di dalam gedung bergemuruh.

Lampu kembali menyala ketika pria berhelm warna hitam itu berdiri di samping Kaesang Pangarep.

Ketika helm tersebut dibuka, wajah Ridwan Kamil pun terpampang dan langsung disambut gemuruh para hadirin yang datang. Demikian dikutip dari Antara.

Sebelumnya, Ridwan Kamil juga secara resmi telah diusung Golkar untuk maju menjadi Gubernur Jakarta.

Pria yang akrab disapa RK itu diusung setelah bertemu dengan Airlangga Hartarto yang saat itu masih menjabat sebagai Ketua Umum Golkar.

Saat ditanya siapa sosok yang tepat untuk mewakili RK, RK mengaku cocok dengan semua sosok yang akan disandingkan.

RK hanya menyerahkan urusan pemilihan Calon Wakil Gubernur Jakarta yang akan mendampinginya ke partai-partai koalisi.