Anugerah Jurnalistik MH Thamrin Award 2024 Digelar, Apresiasi Karya Wartawan Kompeten di Bidangnya

[Bintang] Anugerah Jurnalistik MH.Thamrin-PWI DKI Jakarta 2017 Siap Digelar — Anugerah Jurnalistik MH.Thamrin-PWI DKI Jakarta 2017 Siap Digelar. (Ilustrasi: freecareeradvices.com)

Liputan6.com, Jakarta - Wartawan salah satu media online Radio Republik Indonesia (RRI.co.id) Alfian Risfil Auton mendapat penghargaan Anugerah Jurnalistik MH Thamrin Award 2024.

Alfian menulis soal kegelisahan pegiat seni budaya Betawi dengan judul 'Kala Ondel-Ondel Jadi 'Tumbal' di Sudut Gemerlap Jakarta'.

Dengan karyanya tersebut, jurnalis asal Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur itu dinobatkan sebagai pemenang untuk kategori 'Artikel Feature'. Alfian pun berhak mendapatkan trofi bergengsi MH Thamrin Award 2024 serta hadiah sebesar Rp15 juta.

Dalam kategori yang sama, juara kedua diraih wartawan Kompas yaitu Maria Clara dengan artikel berjudul 'Kemacetan Jakarta Butuh Kerjasama Semua Pihak'.

Sedangkan juara ketiga diraih wartawan Media Indonesia, Mathias Sembiring dengan karyanya 'Penyedotan Air Tanah Mengkhawatirkan', di mana, masing-masing mendapatkan hadiah RP2,5 juta.

Penghargaan ini diberikan pada Puncak Anugerah Jurnalistik MHT Award yang ke-50 di Balai Kota Jakarta pada hari ini, Rabu (28/8/2024).

Acara ini diinisiasi oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya bersama Dinas Informasi, Komunikasi, dan Statistik (Diskominfotik) Pemprov DKI.

Dalam sambutannya, Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo mengapresiasi karya-karya yang dikirimkan oleh ratusan peserta. Adapun jumlah karya yang masuk mencapai lebih dari 700 untuk tujuh kategori yang diperlombakan.

"Tahun ini, karya-karya yang dikirim peserta cukup banyak, dewan juri yang kami pilih merupakan orang-orang yang kompeten di bidangnya. Mereka wartawan senior yang berpengalaman di media cetak, online, dan fotografi," ujar Kesit melalui keterangan tertulis, Rabu (28/8/2024).

Vivit Kavi dan Vena Annisa merupakan dua presenter kondang tanah air. Sempat meniti karier di VOA (Voice of America) di Washington DC, Amerika Serikat. Keduanya memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan membagikan ilmu serta pengalaman mereka selama ...

2 dari 2 halaman

Proses Penilaian

Anugerah MH Thamrin Award merupakan ajang prestisius yang memberikan apresiasi bagi karya jurnalistik di Jakarta. (Ist)

Kesit menyebut, dari ratusan karya, dijaring 10 besar untuk masing-masing kategori. Terakhir, proses tersebut memilih 1 pemenang utama dan 2 nomine.

"Kualitas karya jurnalistik yang terpilih sebagai pemenang merupakan karya-karya terbaik. Di mana, karyanya mencerminkan dedikasi dan profesionalisme sebagai jurnalis serta berkontribusi positif bagi pembangunan Ibu Kota Jakarta," papar dia.

MH Thamrin Award merupakan ajang prestisius yang memberikan apresiasi bagi karya jurnalistik di Ibu Kota Jakarta.

Ketua Dewan Juri Aat Surya Safaat mengatakan, penjurian dilakukan dengan sangat ketat sebelum kemudian terpilih tujuh pemenang utama untuk tujuh kategori.

Sementara itu, Ketua PWI Pusat Zulmansyah Sekedang, berharap MHT Awards tidak hanya memotivasi tetapi juga menginspirasi para jurnalis. Ia ingin para jurnalis di Indonesia terus berkarya dan berprestasi serta menjaga integritas.

"Ini adalah wadah kehormatan bagi karya jurnalistik. Harus terus dilestarikan dan diselenggarakan setiap tahunnya," tandas Zulmansyah.

Ajang MHT Awards 2024 ini juga diharapkan menjadi pendorong bagi para jurnalis untuk terus menghasilkan karya-karya berkualitas. Sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dunia jurnalistik di Indonesia.