Sukses

9.030 Personel Gabungan TNI-Polri Amankan Misa Akbar dan ISF 2024 di Senayan

Untuk pasukan yang melekat kepada Paus Fransiskus itu sendiri yakni dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Liputan6.com, Jakarta - Pasukan gabungan TNI-Polri menggelar apel untuk persiapan operasi pengamanan kegiatan International Sustainability Forum (ISF) 2024. Selain itu, kegiatan ini juga dalam rangka pengamanan kedatangan pemimpin Vatikan Paus Fransiskus ke Indonesia. Apel pasukan gabungan ini digelar di Lapangan Apel B3, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.

Diketahui, kegiatan ISF dan Misa Akbar akan dilaksanakan di Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, pada 5 September 2024.

Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Agus Hariadi mengatakan, nantinya adanya sebanyak 4.300 pasukan TNI yang akan dilibatkan untuk melakukan pengamanan.

"Untuk pasukan TNI yang digelar di operasi ini, sekitar 4.300 dengan standar kekuatan alutsista yang sudah ada basicnya. Ini tentu disesuaikan dengan kehadiran selain Paus tadi," kata Agus kepada wartawan di Jakarta, Senin (2/9/2024).

"Tadi kan kita sampaikan ada bersamaan waktunya dengan ada kegiatan International Sustainability Forum (ISF) yang akan menghadirkan beberapa pejabat negara dari negara asing setingkat Presiden atau Perdana Menteri, dan ini masih kita menunggu konfirmasi. Itu sudah ada standarnya," sambungnya.

Kemudian, untuk pasukan yang melekat kepada Paus Fransiskus itu sendiri yakni dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Hal ini sudah menjadi standar operasional pengamanan.

"Jadi, itu tadi sudah ada SOP-nya ya. Jadi, kita masih menunggu kepastian berapa jumlah pejabat negara asing yang selevel Presiden atau Perdana Menteri hadir, dan itu nanti akan sudah satu paket," ujarnya.

"Jadi, seandainya satu kepala negara itu, berapa tim yang akan digelar, itu sudah disiapkan semuanya. Untuk yang lainnya, setingkat Menteri atau setingkat eksekutif yang lainnya, itu nanti ada di Ring 2 dan Ring 3," sambungnya.

2 dari 2 halaman

4.730 Polisi Akan Disiagakan

Sementara itu, Dankor Brimob Mabes Polri Komjen Imam Widodo menyebut, untuk anggota Korps Bhayangkara yang akan diturunkan sebanyak 4.730 atau lebih banyak dari TNI.

"Jadi untuk kekuatan anggota Polri yang tergelar, sebanyak 4.730 orang. Kita melibatkan mulai dari pre-emptive ya, tergelar dalam Satgas pre-emptive, sampai dengan anti-teror juga. Kita libatkan semua," ujar Imam.

Dalam kesempatan itu, Imam menjelaskan, jika pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan panitia dari Konferensi Wali Gereja (KWI) yang bertanggungjawab terhadap kedatangan Paus Fransiskus hingga kegiatan lainnya.

"Kemudian yang berikutnya, kita sudah melaksanakan koordinasi. Yang pertama dengan kepanitian dari KWI, yang bertanggung jawab terhadap kedatangan atau kunjungan Paus tentang rundown kegiatannya sudah beberapa kali kita ketemu," pungkasnya.

Diketahui, ISF 2024 akan memfokuskan pada 5 pilar pembahasan yaitu ekonomi hijau (Green Economy), transisi energi (Energy Transition), konservasi alam dan keanekaragaman hayati (Biodiversiy and Nature Conservation), gaya hidup berkelanjutan (Sustainable Living) dan ekonomi kelautan (Blue Economy).

 

Reporter: Nur Habibie/Merdeka