Kecelakaan Kerja di Jakbar: 1 Orang Meninggal, 2 Luka-Luka

Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria ditemukan meninggal dunia di Rumah Konveksi, Jelambar Baru, Grogol-Petamburan, Jakarta Barat. Korban CSC (38) diduga tewas akibat tersangkut di dalam lift.

Kecelakaan kerja ini terjadi pada Senin, 2 September 2024 sekira pukul 20:00 WIB. Terkait kejadian ini, tiga orang telah dimintai keterangan sebagai saksi. Adapun, mereka adalah DKL (35), DS (29) dan THS (33).

Apa Itu JKK dan JKM Adalah: Panduan Lengkap Jaminan Ketenagakerjaan
2 Karyawan Jadi Korban Kecelakaan Kerja di Dexin Steel Indonesia, IMIP Sebut Masih Proses Investigasi Penyebabnya
Pekerja Tewas Tertimpa Reruntuhan Pembatas Jalan Layang di Tangerang

"Kejadian tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Grogol-Petamburan, saat ini sedang dalam proses penyelidikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulis, Selasa (3/9/2024).

Ade Ary menerangkan, kejadian berawal saat korban bersama rekan-rekannya sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5 dengan menggunakan lift. Diduga, lift overload sehingga tidak berhenti di lantai 5.

"Lift berhenti melewati lantai 5," kata dia.

2 dari 3 halaman

Tambah Beban

Ade Ary mengatakan, rekan-rekan korban kemudian menambahkan beban barang. Hal ini supaya lift bisa turun. Sementara itu, korban berada di dalam lift.

"Pada saat sedang memasukan barang ke dalam lift, korban yang mengoperasikan lift sambil menekan tombol turun," ujar dia.

3 dari 3 halaman

Lift Turun

Naasnya, ketika itu lift tiba-tiba saja turun, sehingga terjadilah kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Sedangkan, rekan-rekannya alami luka parah.

"Saksi 1 terjepit di antara lift dan lantai 5 yang mengakibatkan patah kaki, kemudian saksi 2 mengalami luka robek di punggung, kaki sebelah kanan. Lalu korban masuk ke dalam lift sehingga mengakibatkan benturan keras di kepala," ujar dia

"Luka serius di kepala dan bagian pelipis, pipi serta rahang sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia," dia menandaskan