Sukses

Risma Hadiri Rapat Terbatas dengan Jokowi di Tengah Isu Mundur dari Mensos

Mensos Tri Rismaharini menghadiri rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (3/9). Risma tiba di lokasi sekitar pukul 13.20 WIB dan sempat melambaikan tangan untuk menyapa media sebelum memasuki gedung.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini masih menghadiri rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta hari ini, Selasa (3/9). Risma tiba di Istana Negara sekitar pukul 13.20 WIB dan hanya melambaikan tangan menyapa media.

Risma sendiri diketahui telah resmi maju sebagai calon gubernur Jawa Timur di Pilgub Jatim 2024.

Selain Risma, sejumlah menteri sudah terlihat hadir yakni Menpan-RB Azwar Anas, Menkominfo Budi Arie Setiadi, dan Menkeu Sri Mulyani.

Menpan-RB Azwar Anas mengatakan, pihaknya akan menyampaikan perkembangan govtech. Sistem tersebut akan dirilis pada September ini.

"Kita nanti akan sampaikan progres dari Govtech yang akan kita rilis terbatas di September yang kita udah siap untuk 19 layanan dasar ya. Gojek aja 2015 kan baru 3 ya, kita mulai," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/9/2024).

Politisi PDIP ini menyebut, 19 layanan itu sudah bisa berjalan. Tetapi, masih dibatasi pada 40.000 pengguna.

"Sudah bisa jalan 19. Tapi untuk terbatas ke 40.000 customer ya. Kenapa terbatas? Supaya feedback-nya, supaya nanti kita tindaklanjuti," katanya.

Untuk diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat terbatas siang ini yang dimulai pukul 13.30 WIB. Rapat terbatas itu membahas pelaksanaan transformasi digital pemerintah melalui INA digital.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bungkam saat Ditanya Rencana Mundur Jadi Mensos Usai Maju Pilgub Jatim

Sementara itu, Risma masih bungkam saat ditanya kembali rencana mundur dari Mensos.  Dia tak menjawab pertanyaan dari awak media dan langsung meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

"Aku ke DPR. Aku ditunggu DPR," ucap Risma saat dicecar awak media soal pengunduran diri sebagai Mensos.

Sebelumnya, bakal calon gubernur Jatim Tri Rismaharini atau Risma segera mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Sosial (Mensos), usai mendaftar Pilkada Jatim ke KPU.

Risma menyatakan, dia bakal menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jumat hari ini (30/8/2024).

"Saya akan besok InsyaAllah kalau bisa minta waktu Pak Presiden untuk mengundurkan diri,” kata Risma di Surabaya, Kamis (29/8/2024).

Hal itu bakal dilakukan Risma, meski menurutnya tak ada ketentuan yang mengatur menteri harus mundur dari jabatannya meski berkontestasi di Pilkada.

“Tapi emang di aturan tidak diatur, tapi saya akan mengundurkan diri. Dan itu kewenangan beliaunya saya diberikan mundur atau tidak,” ucapnya

3 dari 3 halaman

Harus Bertemu Jokowi

Risma mengaku dia harus bertemu Jokowi untuk menyampaikan langsung niat pengunduran diri ini. Sebab, sebelum dia ditunjuk sebagai Mensos dulu, ia juga lebih dulu berjumpa dengan kepala negara.

“Tapi saya besok akan ngadep beliaunya karena dulu saya jadi menteri juga dipanggil, saya juga akan menghadap beliaunya untuk menyerahkan pengunduran diri saya,” ucapnya.

Sementara itu, Jokowi menilai akan lebih baik bagi Risma mundur saat maju Pilkada Jawa Timur.

"Ya itu lebih baik," kata Jokowi di Rumah Sakit Persahabatan Ibu dan Anak Jakarta Timur, Jumat (30/8/2024).

Kendati begitu, dia mengatakan tidak ada aturan menteri mundur dari jabatannya apabila mencalonkan diri menjadi kepala daerah. Nantinya, para menteri dapat mengajukan izin cuti apabila berkampanye.

"Tapi kalau tidak aturannya kan tidak apa-apa memperbolehkan," ujarnya.Risma telah melaporkan soal pencalonannya di Pilkada Jawa Timur kepada Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/8/2024) pagi. Jokowi sendiri telah merestui Risma maju Pilkada Jatim 2024.

"Ya berkaitan dengan pencalonan Bu risma untuk calon gubernur di Provinsi Jawa Timur. Ya saya izinkan," jelas Jokowi.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.