Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan rehabilitasi, renovasi, dan pembangunan venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Provinsi Aceh yang menghabiskan anggaran Rp811 miliar, Senin (9/9/2024).
Jokowi pun meminta pemerintah daerah merawat venue dan fasilitas tersebut meski PON telah berakhir.
Baca Juga
"Saya tidak ingin setelah PON usai fasilitas yang telah dibangun dengan dana yang sangat besar tadi Rp811 miliar menjadi tidak terawat dan akhirnya rusak. Ini pengalaman dari PON-PON sebelumnya," kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (9/9/2024).
Advertisement
Dia menyampaikan total ada 18 venue di Provinsi Aceh yang direnovasi oleh pemerintah untuk pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut. Sebanyak 18 venue tersebut tersebar di Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Pidie, dan Kabupaten Aceh Tengah.
"Setalah mampu membangun venue-venue yang bagus ini, tugas selanjutnya bapak/ibu sekalian terutama pemda provinsi dan kota/kabupaten agar menjaga merawat dan memanfaatkan venue-venue ini sebaik-baiknya," ujar Jokowi.
Mantan wali kota Solo itu meminta pemerintah daerah memanfaatkan venue-venue tersebut sebagai tempat penjaringan dan pembinaan bibit-bibit unggul di bidang olahraga. Jokowi ingin veneu tersebut ke depannya dapat menjadi tempat pelatihan para atlet dari Aceh meningkatkan prestasi untuk bertanding di tingkat nasional.
"Karena itu, sekali lagi saya minta gubernur, para bupati dan wali kota agar mengelola pemanfaatan fasilitas ini secara profesional agar terpelihara dengan baik, agar dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang panjang hingga puluhan tahun ke depan," jelas Jokowi.
Persiapan Pembukaan PON Aceh-Sumut 100 Persen
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan akan membuka langsung Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) yang digelar pada 9 September 2024. Upacara pembukaan akan dilaksanakan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Provinsi Aceh.
"Insyaallah Presiden Jokowi pasti hadir. Setelah membuka acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) di Samarinda, beliau akan langsung bertolak ke Aceh," jelas Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dikutip dari siaran pers Sekretariat Negara, Minggu (7/9/2024).
Dia memastikan persiapan pembukaan PON Aceh-Sumut sudah 100 persen. Nantinya, tema tarian kolosal pada upacara pembukaan akan menonjolkan sosok pahlawan perempuan legendaris asal Aceh, Laksamana Malahayati.
Muhadjir pun memuji konsep ini karena mampu mengangkat semangat kepahlawanan perempuan dan menghindari bias gender.
"Pahlawan tidak hanya laki-laki, tapi juga perempuan. Apalagi Aceh memiliki dua pahlawan terkenal, yakni Cut Nyak Dhien dan Laksamana Malahayati," ujar Muhadjir.
Pembukaan PON XXI Aceh-Sumut akan berlangsung di Stadion Harapan Bangsa yang berkapasitas sekitar 14.000 penonton. Upacara pembukaan akan dilakukan setelah waktu salat Isya, untuk menghormati budaya dan tradisi lokal Aceh.
"Kami menyesuaikan waktu pembukaan dengan budaya Aceh, yaitu bada Isya, sehingga acara akan dimulai sedikit malam," ungkap Muhadjir.
Menurut dia, para duta besar negara sahabat juga akan diundang untuk menghadiri upacara pembukaan. Hal ini untuk semakin memperkuat unsur diplomasi dan persahabatan internasional dalam ajang olahraga terbesar nasional ini.
Sebelum meninjau Stadion Harapan Bangsa, Muhadjir juga telah memastikan persiapan di Stadion Utama Sumut telah mencapai 94 persen. Stadion itu siap menjadi lokasi upacara penutupan yang dijadwalkan berlangsung pada 20 September 2024.
"Progres stadion sudah 94 persen. Area dalam stadion hampir selesai, hanya tersisa beberapa pengerjaan di area luar, termasuk instalasi listrik," ucap dia
Ia menyampaikan pengerjaan area dalam stadion diperkirakan selesai dalam waktu seminggu ke depan. Sementara itu, pekerjaan di luar stadion masih terus berlangsung.
Kendati waktu yang tersisa cukup singkat, Muhadjir memastikan seluruh pekerjaan yang tersisa akan rampung sebelum upacara penutupan karena telah menjadi prioritas.
"Bagian dalam sudah hampir selesai. Tinggal menyelesaikan pekerjaan luar yang mencakup instalasi listrik dan beberapa infrastruktur penunjang lainnya. Kami yakin stadion akan siap pada waktunya," tutur Muhadjir.
Advertisement