Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan bahwa Presiden Terpilih Prabowo Subianto tampak terharu dalam sidang kabinet paripurna terakhir yang digelar di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
"Dia terharu-haru Pak Prabowo menyampaikan apa ucapan terima kasih kepada pak Jokowi dan teman- teman menteri yang sudah membantu beliau selama ini dia akan meneruskan apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi," kata Luhut, kepada wartawan di IKN, Kalimantan Timur, Jumat (13/9/2024).
Baca Juga
Menurut Luhut, Prabowo menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program yang telah dirintis oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk proyek pembangunan IKN.
Advertisement
"Nanti presiden terpilih Prabowo sudah ingin meneruskan ini (IKN), jadi membangun gedung DPR, MPR kemudian Mahkamah Agung kemudian TNI/Polri kemudian nanti ASN asrama pindah semua saya kira sudah semua sudah jadi," sambung dia.
Lebih lanjut, Prabowo juga menyampaikan agar tidak ada pihak yang memecah belah antara dirinya dengan Presiden Jokowi.
Luhut pun mengaku sangat setuju atas permintaan Prabowo tersebut. Sebab, saat ini negara Indonesia sudah sangat maju.
"Dia (Prabowo) tidak ingin ada orang yang memecah belah antara Pak Jokowi dengan Pak Prabowo. Karena negara ini sudah maju, semua sudah kompak enggak ada yang perlu dipersoalkan dan menurut saya itu benar sekali," imbuh Luhut.
Jokowi Pamitan saat Sidang Kabinet Paripurna Terakhir di IKN
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin sidang kabinet paripurna terakhir di Ibu Kota Nusantara (IKN). Sidang dimulai pukul 09.00 waktu setempat.
Mengutip dari siaran langsung kanal Youtube Sekretariat Presiden, terpantau Jokowi mengenakan baju batik bermotif hitam emas dan membuka sidang dengan menyapa wakil presiden, para menteri dan kepala badan/lembaga satu-persatu.
“Ini adalah sidang kabinet terakhir dari Kabinet Indonesia maju,” kata Jokowi di Istana Garuda IKN, Jumat (13/9/2024).
Sebelum menyampaikan amanatnya, presiden terlebih dulu mengucapkan rasa terima kasihnya atas kerja sama yang baik selama kepemimpinannya dalam 10 tahun terakhir.
“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk kerja keras dedikasi dari bapak-Ibu semuanya dalam menjalankan pemerintahan dalam melaksanakan program dan visi presiden dan wakil presiden dalam menghadapi berbagai tantangan tantangan yang ada,” tutur presiden.
Advertisement
Memohon Pamit
Jokowi pun kemudian mohon pamit karena pada bulan depan, tepatnya 20 Oktober dirinya bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin purna tugas.
Dia pun menyebut tongkat estafet kepemimpinan akan dilanjutkan kepada Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih.
“Dan 20 Oktober bulan depan masa tugas kita semua berakhir dan pemerintahan saat ini akan dilanjutkan oleh pemerintahan yang baru pemerintahan berikutnya yang dipimpin oleh Bapak Jenderal TNI purnawirawan Prabowo Subianto,” Jokowi menandasi.
Reporter: Alma Fikhasari
Sumber: Merdeka.com