Liputan6.com, Jakarta Daftar penghargaan yang diterima Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw bertambah lagi. Pemprov Sulut berhasil memboyong penghargaan Merdeka Awards 2024 kategori Program Pendukung Kemandirian Pangan.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, pada Kamis (19/9) di Auditorium SCTV Tower, Lantai 8, Jalan Asia Afrika, Jakarta Pusat.
Gubernur Olly Dondokambey mengatakan Sulut sukses menjadi salah satu penopang bahan-bahan pangan di wilayah Indonesia timur. Melalui program Mari Jo Bakobong atau mari berkebun, pemerintah Sulut melibatkan masyarakat untuk memberdayakan lahan tidur menjadi lahan yang produktif.
Advertisement
"Provinsi Sulawesi Utara merupakan daerah penghasil padi nasional keenam yang memiliki peran penting dalam mendukung swasembada pangan," kata Olly saat menerima penghargaan.
Tak hanya itu, pemerintah provinsi Sulawesi Utara mengusung inisiasi program Mandiri Tanaman Pangan (MANTAP) sebagai program unggulan, dengan cara memberikan bantuan benih tanaman secara gratis. Umumnya, benih yang dibagikan adalah benih-benih yang unggul dan minim penggunaan bahan kimia.
Selanjutnya pemerintah membina petani penangkar lokal dengan tujuan agar dapat memproduksi benih yang bisa dimanfaatkan secara luas demi mendukung ketahanan dan kemandirian pangan.
Pemprov Sulut Terus Menggali Potensi Sektor Pertanian dan Perkebunan
Olly Dondokambey mengatakan Sulawesi Utara memiliki potensi alam yang sangat baik sehingga masyarakat sekitar bisa merasakan potensi yang ada, baik dalam sektor pertanian maupun perkebunan. Oleh karena itu, Pemprov Sulawesi Utara berupaya untuk menggali potensi tersebut guna meningkatkan swasembada pangan.
Selain itu, masyarakat memiliki antusias yang tinggi untuk merevitalisasi lahan-lahan mati, hingga akhirnya berdampak positif pada penurunan angka pengangguran, dan lain sebagainya.
"Dampak positifnya yang pertama meningkatkan swasembada pangan dan kedua pada industri silo-silo pertanian menjadi hidup. Semua mau bekerja sama karena nilai tambahnya sangat tinggi, baik hasil kultura maupun tanaman, serta perkebunan atau padi dan jagung," terang Olly.
Olly menyatakan nilai tambah tersebut dianggap sebagai salah satu faktor nilai tukar petani naik setiap tahunnya. Oleh karena itu, masyarakat Sulawesi Utara sangat menyadari bahwa sektor pertanian menjadi salah satu keberhasilan dan kemajuan untuk mereka, meski berdampingan dengan berkembangnya industri-industri lain.
Terakhir, Olly mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh merdeka.com terhadap kinerja masyarakat Sulawesi Utara.Â
"Terima kasih kepada merdeka.com karena bisa melihat potensi ini dan sudah memberikan apresiasi kerja masyarakat Sulawesi Utara," pungkas Olly.
Â
(*)
Advertisement