Liputan6.com, Jakarta Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani menanggapi peluang dirinya terpilih Kembali menjadi Ketua DPR RI periode 2024-2029.
Terkait hal tersebut, putri Megawati Soekarnoputri itu hanya mengamini saja.
Baca Juga
"Insyallah, amin," kata Puan usai menghadiri upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Selasa (1/10/2024).
Advertisement
Saat ditegaskan Kembali, Puan Kembali meminta doanya saja terkait dirinya Kembali menjadi Ketua DPR RI.
"Insyallah, amin. Doanya ya, doanya," tutur dia.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengaku mendapat bocoran siapa saja sosok yang akan menduduki kursi pimpinan DPR RI periode 2024-2029.
Untuk posisi ketua, dia menuturkan diisi oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
"Mbak Puan Maharani untuk kedua kalinya memimpin DPR RI," kata Said di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2024).
Sementara, lanjut dia, untuk wakilnya diisi oleh kader dari Gerindra, Golkar, NasDem dan PKB.
Dari Gerindra akan diduduki oleh Sufmi Dasco Ahmad. Kemudian dari Golkar ada nama Adies Kadir, disusul oleh Saan Mustofa dari NasDem, dan Faisol Riza dari PKB.
"Sekelumit, tentu dari Gerindra Pak Dasco, Golkar nampaknya menurut hemat saya Adies Kadir. Dari NasDem Saan Mustofa, dan dari PKB mantan Ketua Komisi VI, adinda Riza," jelas Said.
Di sisi lain, dia juga membeberkan soal siapa yang akan menjadi Ketua MPR RI periode 2024-2029. Di mana ada nama Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani.
"Yang saya tahu, Pak Muzani Ketua MPR. Insyallah karena bagaimanapun presiden terpilih punya Ketua MPR. Itu wajar-wajar saja," ungkap Said.
Untuk perwakilan dari PDIP di pimpinan MPR, Said mengaku belum mengetahuinya. "Dari PDIP belum ada surat dari DPP," kata dia.
Puan Harap DPR Selanjutnya Bisa Terus Berbenah Diri
Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan harapannya jelang pelantikan anggota DPR RI 2024-2029. Dia mengatakan para anggota bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya.
“Tentu saja, Insyaallah nantinya pada periode yang akan datang, lembaga DPR ini harus terus memperbaiki dirinya,” kata Puan, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/9).
Lebih lanjut, Puan juga mengapresiasi kinerja DPR selama lima tahun ini karena adanya peningkatan kerja dan citra. Dia menyebut pihaknya bekerja secara bergotong-royong dan diapresiasi oleh masyarakat.
“Jadi, terima kasih kepada masyarakat bahwa kerja-kerja konstitusional di lembaga legislatif ini kemudian mendapatkan apresiasi bahwa masih ada kekurangan-kekurangan,” ujarnya.
Adapun, Puan menjelaskan pekerjaan yang dilakukan secara gotong-royong menjadi salah satu cara bagaimana DPR RI menjalankan tugas dan fungsinya bersama secara kolektif-kolegial.
Advertisement
Komitmen Bersama
Puan meyakini harus ada komitmen bersama diantara semua partai atau perwakilan partai, yaitu fraksi yang ada di DPR untuk dapat melaksanakan tugas-tugas DPR-nya, yaitu fungsi legislatif, anggaran dan pengawasannya secara bersama.
“Kalaupun kemudian secara fungsi legislasinya masih ada kekurangan, fungsi legislasi itu dilakukan bersama-sama, bukan hanya DPR saja, tapi juga melalui pemerintah. Dan kalaupun kemudian hal itu sudah dilakukan melalui mekanisme yang ada, secara terukur, dan dilakukan dengan sebaik-baiknya, dan mungkin masih ada kekurangan, tentu saja karena memang kolektif-kolegial, mekanismenya sudah dilakukan dengan perdebatan yang saya rasa sudah cukup konsisten dan cukup padat, tentu saja ke depan harus tetap diperbaiki,” tuturnya.
Reporter: Genantan Saputra/Merdeka.com