Gedung PAUD Ramah Anak di Karet Kuningan Dibangun Holywings Peduli Lewat Program CSR

Gerakan Transisi PAUD ke SD — Aktivitas belajar mengajar di kelas. (Dok. Kemendikbudristek)

Liputan6.com, Jakarta - Melalui program tanggungjawab sosial perusahaan (CSR), Holywings Peduli kembali menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan anak usia dini (PAUD) dengan membangun Gedung PAUD Teratai Putih di Karet Kuningan, Jakarta Selatan (Jaksel).

Proyek tersebut merupakan bagian dari penataan kawasan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Jakarta Selatan dan menunjukkan dukungan nyata Holywings terhadap generasi penerus bangsa.

"Pendidikan anak usia dini, khususnya pada usia 0-6 tahun, sangat penting bagi perkembangan fisik dan mental mereka," ujar Team Leader Holywings Peduli Karis, melalui keterangan tertulis, Jumat (4/10/2024).

"Pada masa yang disebut sebagai golden age, otak anak berkembang hingga 80 persen, sehingga mereka memerlukan lingkungan yang aman dan nyaman untuk belajar serta bermain. Sayangnya, banyak lembaga PAUD masih menghadapi keterbatasan fasilitas, seperti yang dialami PAUD Teratai Putih sebelum pembangunan baru ini," sambung dia.

Karis menyampaikanm, pembangunan PAUD Teratai Putih ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk terus mendukung pendidikan.

"Kami berharap Gedung PAUD ini bisa menjadi tempat belajar yang nyaman bagi adik-adik generasi penerus bangsa, serta dapat mencetak calon pemimpin di masa depan yang unggul," ucap dia.

Dengan inisiatif tersebut, lanjut dia, Holywings Peduli menunjukkan bahwa mereka tidak hanya berfokus pada bisnis, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan dan pendidikan masyarakat.

"Masyarakat pun menyambut baik kontribusi ini, dengan harapan agar Holywings terus mendukung berbagai kegiatan sosial lainnya di masa depan," jelas Karis.

Kegiatan outbond kerap kali digelar sekolah untuk melatih kecerdasan dan kekompakan siswa. Tak hanya penuh wawasan, momen kocak pun tak jarang terjadi sepanjang outbond. Seperti lomba tarik tambang oleh siswa-siswi Paud yang viral berikut ini. Salah ...

2 dari 2 halaman

PAUD Sebelumnya Belum Miliki Fasilitas Memadai

Keseruan Belajar Bahasa Inggris dan Berhitung Gratis di RPTRA Malinjo — Kegiatan ini dikhususkan untuk murid-murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD). (merdeka.com/Arie Basuki)

Kemudian, menurut Lurah Karet Kuningan Istambul Afrikana, PAUD Teratai Putih sebelumnya tidak memiliki fasilitas memadai untuk mendukung aktivitas fisik dan pendidikan anak-anak.

"PAUD Teratai Putih ini berada di rumah pinggir jalan, tanpa ada taman untuk bermain maupun berolahraga," terang dia.

"Anak-anak yang bosan bermain di dalam ruangan kerap meminta keluar, tetapi guru-guru tidak mengizinkan karena di luar langsung berpapasan dengan jalan, yang berbahaya bagi mereka," sambung Istambul.

Menanggapi permasalahan ini, Holywings peduli pun bekerjasama dengan Lurah Karet Kuningan dan Ketua RW 04 untuk membangun gedung PAUD area Taman Ciplak.

Lokasi ini sebelumnya kurang terawat. Namun berkat proyek pembangunan ini, taman tersebut kini menjadi area yang lebih aman dan bersih. Gedung PAUD baru ini diharapkan memberikan lingkungan belajar yang lebih baik bagi anak-anak, sekaligus menjadi tempat aktivitas lain bagi masyarakat.

Apresiasi pun diberikan Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Munjirin atas kontribusi yang diberikan oleh Holywings Peduli.

"Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas bantuan dari Holywings Peduli," kata Munjirin.

Ia juga menambahkan, gedung ini tidak hanya akan digunakan oleh anak-anak, tetapi juga oleh warga sekitar untuk berbagai kegiatan lainnya, seperti posyandu, senam, dan aktivitas ibu-ibu PKK.