Sukses

Top 3 News: Istana Bantah Jokowi Tak Salami Try Sutrisno saat HUT ke-79 TNI

Pihak Istana buka suara soal video viral yang menunjukkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak menyalami Wapres ke-6 RI, Try Sutrisno saat HUT ke-79 TNI di Lapangan Monas Jakarta, Sabtu 5 Oktober 2024. Itulah top 3 news hari ini.

Liputan6.com, Jakarta - Pihak Istana buka suara soal video viral yang menunjukkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak menyalami Wapres ke-6 RI, Try Sutrisno saat HUT ke-79 TNI di Lapangan Monas Jakarta, Sabtu 5 Oktober 2024. Itulah top 3 news hari ini.

Dalam video yang tersebar di media sosial, Jokowi hanya menyalami Wapres ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, Wapres ke-11 Boediono, hingga istri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Sinta Nuriyah yang duduk sebaris dengan Try Sutrisno.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana membantah Jokowi tak menyalami Try Sutrisno saat Upacara HUT ke-79 RI.

Sementara itu, polisi masih terus mengusut kasus pembubaran paksa diskusi Kebangsaan Diaspora bersama Tokoh dan Aktivis Nasional' yang digelar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Sabtu, 29 September 2024.

Sejauh ini, total sebanyak sembilan tersangka ditangkap petugas. Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi.

Menurut Ade, ada empat tersangka baru yang sebelumnya diamankan, yakni berinisial YL (24), WSL (28), FMC (24), dan RAS. Mereka diduga berperan melakukan pengerusakan dengan menarik banner dan merusak meja menggunakan stand mic.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) berbicara terkait kesetaraan di kota-kota besar Indonesia, termasuk Jakarta, yang masih timpang. Menurut Ridwan Kamil, mayoritas kota besar di Tanah Air masih belum ramah disabilitas.

Mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) ini kemudian berbagi pengalamannya mereformasi jalur pedestrian di Jawa Barat menjadi ramah disabilitas.

Tak hanya itu, dia menyatakan juga pernah mengeluarkan kebijakan 'Equal opportunity employer'. Kebijakan ini, kata RK juga ia rencanakan untuk bisa diterapkan di Jakarta.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Senin 7 Oktober 2024:

2 dari 4 halaman

1. Istana Bantah Jokowi Tak Salami Try Sutrisno Saat HUT ke-79 TNI

Pihak Istana buka suara soal video viral yang menunjukkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak menyalami Wapres ke-6 RI, Try Sutrisno saat HUT ke-79 TNI di Lapangan Monas Jakarta, Sabtu 5 Oktober 2024.

Dalam video yang tersebar di media sosial, Jokowi hanya menyalami Wapres ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, Wapres ke-11 Boediono, hingga istri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Sinta Nuriyah yang duduk sebaris dengan Try Sutrisno.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana membantah Jokowi tak menyalami Try Sutrisno saat Upacara HUT ke-79 RI.

Menurut dia, Jokowi telah bersalaman dan menyapa Try Sutrisno dan istri di ruang tunggu atau holding room VVIP sebelum upacara dimulai.

"Iya, Bapak Presiden sudah salaman dan menyapa Wakil Presiden ke-6, Bapak Try Sutrisno beserta Ibu di holding VVIP room," kata Yusuf saat dikonfirmasi, Senin 7 Oktober 2024.

 

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Polisi Terus Usut Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang, Total Sudah 9 Tersangka

Polisi masih terus mengusut kasus pembubaran paksa diskusi Kebangsaan Diaspora bersama Tokoh dan Aktivis Nasional' yang digelar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Sabtu, 29 September 2024. Sejauh ini, total sebanyak sembilan tersangka ditangkap petugas.

"Total jadi sembilan tersangka," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi kepada wartawan, Senin 7 Oktober 2024.

Menurut Ade, ada empat tersangka baru yang sebelumnya diamankan, yakni berinisial YL (24), WSL (28), FMC (24), dan RAS. Mereka diduga berperan melakukan pengerusakan dengan menarik banner dan merusak meja menggunakan stand mic.

"WSL berperan merusak atau menarik banner dan tiang layar proyektor. FMC, berperan merusak atau menarik layar proyektor, dan RAS, berperan merusak properti," ucap dia.

 

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Ridwan Kamil: Mayoritas Kota di Indonesia Ramah untuk Lelaki Dewasa, Disabilitas Susah

Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) berbicara terkait kesetaraan di kota-kota besar Indonesia, termasuk Jakarta, yang masih timpang. Menurut Ridwan Kamil, mayoritas kota besar di Tanah Air masih belum ramah disabilitas.

"Sebagai yang aktif di perkotaan, saya mengamati mayoritas kota di Indonesia itu ramahnya hanya untuk kita lelaki dewasa. Disabilitas dan lain-lain kadang-kadang susah," kata RK dalam debat perdana cagub-cawagub Jakarta di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu 6 Oktober 2024.

Mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar) ini kemudian berbagi pengalamannya mereformasi jalur pedestrian di Jawa Barat menjadi ramah disabilitas.

"Saya pernah tegur satu wali kota karena jalur tunanetranya di warna merah. Mohon maaf ini bukan masalah warna ini kuning, itu adalah low vision yang bisa dilihat. Hal-hal yang begitu terus kita tingkatkan," ucap dia.

 

Selengkapnya...