Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) saat ini sudah akur dan kompak. Hal ini disampaikan Zulhas di hadapan Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat membuka Trade Expo Indonesia ke-39 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, Rabu (9/10/2024).
Awalnya, Zulhas menyapa Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie saat memberi sambutan dalam acara tersebut. Dia lalu menyebut bahwa Kadin saat ini sudah aman.
Baca Juga
"Ketua Kadin. Kadin sudah akur Pak, sudah aman, sudah kompak. Pak Anindya Bakrie," kata Zulhas saat membuka sambutan.
Advertisement
Jokowi yang hadir pun langsung tersenyum saat mendengar ucapan Zulhas. Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan tertawa.
Seperti diketahui, organisasi Kadin sempat diterpa dualisme kepemimpinan. Dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin Indonesia yang digelar pada Sabtu 14 September 2024 memutuskan bahwa Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia menggantikan Arsjad Rasjid.
Sementara itu, Arsjad Rasjid menyebut kegiatan Munaslub pada Sabtu, 14 September di Hotel St. Regis ilegal dan tidak sah karena tidak sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Ekonomi Daerah Mulyadi Jayabaya mengumumkan kepengurusan Kadin 2024-2029 bahwa Anindya Bakrie menjadi Ketua Umum, dan Arsjad Rasjid menjadi Ketua Umum Dewan Pertimbangan.
"Ketua Dewan Pertimbangan, untuk didengar ya, Bapak Arsjad Rasjid, ini luar biasa Pa Ketum, Pa Anin luar biasa masih memberikan penghargaan kepada Arsjad, karena Kadin tidak dua, hanya satu yang dipimpin Anindya Bakrie," kata Mulyadi yang juga Anggota Formatur Kadin di Acara DIskusi Ekonomi bersama Pengusaha Internasional Senior dikutip dari Antara, Senin (7/10/2024).
Kepengurusan Kadin 2024-2029 diumumkan oleh Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pertanian Mulyadi Jayabaya yang dilakukan di Menara Kadin Indonesia
Ia juga sekaligus mengumumkan kembali posisi Anindya sebagai Ketua Umum Kadin. Namun demikian, dalam agenda tersebut tidak terlihat kehadiran Arsjad Rasjid.
Inilah Kepengurusan Kadin Indonesia di Bawah Anindya Bakrie, Ada Raffi Ahmad
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie mengumumkan kepengurusan Kadin Indonesia periode 2024-2029 pada Senin, 7 Oktober 2024.
Sebelumnya, Anindya Bakrie terpilih sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia hasil dari Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
"Saya sangat bersyukur diberikan mandat dari Kadin Provinsi dan Asosiasi melalui Munaslub pada 14 September 2024. Terima kasih atas mandatnya," ujar Anin saat silaturahmi dengan Kadin Provinsi dan Asosiasi di Menara Kadin, Jakarta, Selasa, 24 September 2024.
Pada Senin (7/10/2024), kemudian ditetapkan kepengurusan Kadin Indonesia oleh Anindya Bakri. Acara ini berlangsung di Menara Kadin, Jakarta.
Berikut daftar lengkap kepengurusan Kadin Indonesia:
Dewan Kehormatan
1. Ketua: Rosan P. Roeslani
2. Anggota: Aburizal Bakrie, Mohammad S. Hidayat , Suryo Bambang Soesilo , dan Adi Putra Tahir
Dewan
1. Ketua Dewan Penasehat: Hashim Djojohadikusumo
2. Wakil Ketua Dewan Penasehat: Sharif Cicip Sutardjo
3. Ketua Dewan Usaha: Chairul Tanjung
4. Ketua Dewan Pertimbangan: M. Rasjad Rasjid P.M
Dewan Pengurus
Ketua Umum: Anindya Novyan Bakrie
A. Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi dan Komunikasi: Erwin Aksa
1. WKU Bidang Organisasi: Taufan Eko Nugroho Rotorasiko
2. WKU Bidang Keanggotaan: Widyanto Saputro
3. WKU Bidang Pengembangan Asosiasi/Himpunan/Anggota (Asosiasi Luar Biasa/ALB): Benny Soetrisno
4. WKU BIdang Komunikasi dan Informatika: Clarissa Tanoesoedibjo
5. WKU Wilayah Daerah Khusus Jakarta, Banten, Jawa Barat: Agung Suryamal Sutisna
6. WKU Wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur: Kukrit Wicaksono
7. WKU Wilayah Sulawesi: Zulkarnain Arief
8. WKU Wilayah Perbatasan: Eddy Suryad
B. Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Perekonomian: Franky O. WIjaya
1. WKU Bidang Perindustrian: Saleh Husin
2. WKU Bidang Perdagangan: Timothy Savitri
3. WKU Bidang Pertanian : Mulyadi Jayabaya
4. WKU Bidang Perkebunan: Arief Rachmat
5. WKU Bidang Perencanaan: Bayu Priawan Djokosoetono
6. WKU Bidang Kebijakan Fiskal dan Moneter: Kamarussamad
Ada Raffi Ahmad
Salah satu selebritas sekaligus pengusaha Raffi Ahmad masuk dalam jajaran pengurus Kadin. Raffi Ahmad bakal mengisi posisi strategis sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Pengumuman itu disampaikan Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pertanian Mulyadi Jayabaya.
Di sela pengumuman itu, Raffi menuturkan, dirinya ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
“Terima kasih pastinya kepada Pak Anindya Bakrie selaku Ketua Umum yang sudah mempercayakan kami, di sini saya Raffi Ahmad dan Pak Boby, kami dipercayakan, kalau saya sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujar Raffi.
Raffi menuturkan, pengusaha siap bersinergi dengan pemerintah dalam meningkatkan ekonomi bangsa. “Jadi memang sama-sama bersinergi, untuk seluruh pengusaha, Kadin ini akan selalu bersinergi dengan pemerintah,” ujar Raffi.
Ia optimistis sinergi antara pengusaha dengan pemerintah akan semakin baik usai pelantikan presiden terpilih dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik pada 20 Oktober 2024.
"InsyaAllah nanti setelah Pak Prabowo dan Mas Gibran dilantik pasti sinergi kita juga akan lebih baik," tutur Raffi.
Advertisement
Bakal Susun Program Kerja
Raffi mengaku akan menyusun program kerja di Kadin seusai adanya pemerintahan baru. Raffi juga berharap kepemimpinan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin dapat terus menjembatani kepentingan pemerintah dengan para pengusaha untuk mencapai tujuan terbaik bagi masyarakat Indonesia.
Sinergi antara Kadin dan pemerintah diharapkan semakin kuat, terutama untuk mendukung para pelaku bisnis dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menciptakan peluang yang lebih baik.
"Mudah-mudahan Mas Anin juga bisa terus menjembatani apa yang diinginkan, yang terbaik, pastinya tujuan pemerintah untuk seluruh atau semua masyarakat Indonesia, tentunya juga untuk para pebisnis-pebisnis Indonesia semuanya bisa bersinergi dengan baik," ujar Raffi.
Sebagai langkah awal, Raffi Ahmad menyatakan akan ada pertemuan internal untuk membahas strategi selanjutnya dalam mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. "Ini baru aja mulai, jadi pasti kita akan ada meeting internal," tutur Raffi.