Sukses

Sebelum Pensiun, Jokowi Akan Resmikan Istana Negara dan Groundbreaking Proyek di IKN Pekan Ini

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan meresmikan Istana Negara yang berada di Ibu Kota Nusantara (IKN),

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan meresmikan Istana Negara yang berada di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) sebelum dirinya pensiun pada 20 Oktober 2024.

Rencananya, Presiden Jokowi akan mengunjungi IKN pada Kamis 11 Oktober 2024 untuk peresmian dan groundbreaking proyek.

"Ada agenda ke IKN tanggal 11 (Oktober) ini. Kayaknya ada beberapa peresmian dan groundbreaking ya. Termasuk (peresmian) Istana Negara," kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada wartawan, Rabu (9/10/2024).

Dia menyampaikan, pemindahan ibu kota bukan sekedar membangun gedung pemerintahan saja. Namun, kata Ari, juga membangun ekosistem untuk mendukung pengelolaan pemerintahan.

"Jadi tentu proses pembangunan ekosistem itu sedang berjalan dan kita tahu sekarang pemerintah sedang menjalankan itu dengan tepat waktu supaya ini bisa berjalan dengan baik, tepat waktu," terang dia.

Ari menuturkan, tahapan-tahapan pemindahan IKN sudah direncanakan. Hal ini juga menjadi bagian dari transisi pemerintahan dan komitmen Presiden Terpilih, Prabowo Subianto untuk melanjutkan pembangunan IKN yang belum selesai di era Jokowi.

"Kalau saat ini seperti disampaikan oleh Bapak Presiden, ini proses sedang berjalan dan kita ingat ini sebuah keberlanjutan. Siapapun Presiden-nya nanti akan menjalankan pembangunan dan itu sudah jadi komitmen yang kuat," tutup Ari.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa Presiden terpilih, Prabowo Subianto, akan segera menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) mengenai pemindahan Ibu Kota Negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di Kalimantan Timur.

 

2 dari 4 halaman

Keppres IKN dalam Tahap Kajian

Meskipun demikian, saat ini Keppres terkait pemindahan ibu kota tersebut masih dalam tahap kajian dan akan dieksekusi pada waktu yang dianggap paling tepat.

"Jadi mengenai Keppres pemindahan IKN itu masih dikaji untuk waktu yang tepat," kata Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 7 Oktober 2024.

"Karena pada saat ini Pak Prabowo masih sibuk untuk menyusun, mengkaji Keppres kementerian-kementerian yang sebentar lagi sudah pada saatnya akan diumumkan," tutur politikus senior Gerindra ini.

Wakil Ketua DPR ini memastikan bahwa Prabowo akan menandatangani Keppres pemindahan ibu kota ke Nusantara di Kalimantan Timur setelah resmi menjabat sebagai presiden.

"Oh iya, itu kan memang begitu," ucap Dasco menandaskan.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono, mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali melakukan peresmian di IKN sebelum purna tugas.

 

3 dari 4 halaman

Jokowi Resmikan Istana dan 3 Rumah Sakit di IKN 11 Oktober, Kantor Kemenko Menyusul

Secara jadwal, Basuki menyampaikan, Jokowi akan bertolak ke IKN pada akhir pekan nanti. Untuk melakukan sejumlah peresmian, mulai dari Istana Garuda hingga sejumlah rumah sakit.

"Kalau beliau kan ke sana tanggal 11 (Oktober), hanya satu hari ya. (Tanggal) 12 (Oktober) pagi udah pulang lagi. Jadi kita 11 kan ada CEO 100 itu Kompas, kemudian mungkin mengisi dengan peresmian-peresmian," ujarnya di Jakarta, Selasa (8/10/2024).

"Tadi Pak Menkes (Budi Gunadi Sadikin) bilang 3 rumah sakit sudah siap. Kemudian Istana," dia menambahkan.

Selain istana dan rumah sakit, beberapa kantor pemerintahan di IKN juga siap diresmikan dalam waktu dekat. Semisal gedung kantor kementerian koordinator (Kemenko).

"Kalau Kemenko belum selesai 100 persen. Jadi mungkin nanti akhir Oktober baru ada yang bisa diresmikan," imbuh Basuki.

Tak hanya peresmian, Basuki menginginkan adanya proses peletakan batu pertama alias groundbreaking di ibu kota baru. Namun ia tidak menyebut secara spesifik soal itu.

"Kami sedang carikan, kami dorong lagi untuk groundbreaking-nya. Tapi belum groundbreaking-nya, belum," pungkas Menteri PUPR.

 

4 dari 4 halaman

PNS Pindah ke IKN Januari 2025, Hunian dan Fasilitasnya Sudah Siap?

Para aparatur sipil negara (ASN) atau PNS dijadwalkan akan mulai pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) per Januari 2025. Rencana ini diumumkan setelah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas mendapat arahan langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menteri Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, dirinya juga telah dikabari oleh Menpan Anas, presiden telah meminta agar ASN mulai pindah ke IKN Januari tahun depan.

"Tadi pak Menpan bilang ke saya, tadi malam ditelepon pak Presiden. Jadi Januari harus udah ada pemindahan ASN. Saya sudah terima surat dari pak Menpan RB, masing-masing kementerian ternyata disurati," ujar Basuki di Sheraton Grand Jakarta, Selasa (8/10/2024).

Terkait kesiapan fasilitas, Basuki menyampaikan, masing-masing kementerian di IKN saat ini telah memiliki ruang menteri. Menpan RB pun telah menyusun PNS mana saja dari tiap kementerian yang bakal pindah ke ibu kota baru di tahap awal. Basuki lantas mencontohkan proses pemindahan ASN tahap awal di instansinya.

"Kemudian kalau enggak keliru ya, ada tiga pimpinan madya yang sudah bisa pindah ke sana. Jadi eselon I nya. Jadi dari 10, yang sudah bisa dipindah ke sana 3 eselon I. Kemudian eselon II ada 17, dan dengan staf profesionalnya. Semua sudah dibagi oleh pak Menpan RB," paparnya.

Untuk hunian, dia bilang saat ini sudah ada lebih dari 10 apartemen atau rusun ASN yang siap ditinggali. Jumlahnya akan terus bertambah pada bulan berikutnya.