Sukses

7 Ucapan Duka Cita Mulai Ashanty, AHY, hingga Moeldoko Atas Wafatnya Cagub Malut Benny Laos

Sejumlah pihak pun menyampaikan duka cita atas kabar duka wafatnya Calon Gubernur Maluku Utara atau Cagub Malut Benny Laos.

Liputan6.com, Jakarta - Speedboat Bela 72 meledak dan terbakar hebat di Kepulauan Taliabu Maluku Utara (Malut) pada Sabtu 15 Oktober 2024. Enam orang dinyatakan meninggal dunia dalam kejadian tersebut, termasuk salah satunya Calon Gubernur atau Cagub Malut Benny Laos.

Sejumlah pihak pun menyampaikan ucapan duka cita. Salah satunya artis Ashanty dan keluarga. Pasalnya, keluarganya dan mendiang memiliki hubungan hangat yang terjalin sejak lama.

"Masih Shock, sedih, semua berkecamuk jadi satu😭😭😭 Kami bersaksi beliau orang yg sangat baik🙏 hampir 10 tahun mengenal beliau dan keluarganya, dari awal undangan nyanyi sampai kami bersahabat hingga sekarang.. terlalu banyak kenangan.. " tulis Ashanty dalam caption unggahannya, yang juga dibagikan dalam feed Instagram sang suami.

Ia juga menyertakan potret kenangan keluarganya bersama mendiang Benny Laos dan istrinya, Sherly Djoanda Laos yang tampak begitu akrab.

Ashanty mengaku baru sebulan lalu bersua dengan Cagub Malut yang diusung oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat, PKB, PPP, PAN, Partai Gelora, PSI, dan Partai Buruh ini.

Kemudian, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Hermawi Taslim juga mengatakan sangat berduka atas meninggalnya Cagub Malut yang diusung partainya, Benny Laos.

"NasDem pendukung utama almarhum, kami sedang menunggu kedatangan jenazah yang akan disemayamkan di RSPAD - Jakarta. Kami akan menuntaskan proses pemakaman beliau yang direncanakan hari Selasa," kata Hermawi pada wartawan, Minggu 13 Oktober 2024.

Senada, Wakil Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) juga menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Benny Laos.

"Innanillahi wa inna ilaihi rajiun. Atas nama pribadi dan keluarga besar Partai Demokrat, saya mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas kepergian sahabat kita, Bapak Benny Laos," ungkap Ibas dalam keterangannya.

Ibas sendiri mengaku syok dan kaget, tidak menyangka akan terjadi hal seperti itu.

Berikut sederet ucapan duka cita atas wafatnya Calon Gubernur Maluku Utara atau Cagub Malut Benny Laos dihimpun Tim News Liputan6.com:

 

2 dari 8 halaman

1. Ashanty dan Keluarga Berduka

Kabar mengenai kematian Calon Gubernur (Cagub) Maluku Utara (Malut) Benny Laos memberikan duka mendalam untuk Ashanty dan keluarga. Pasalnya, keluarganya dan mendiang memiliki hubungan hangat yang terjalin sejak lama.

Ucapan belasungkawa lantas ia ungkapkan dalam unggahan yang dibagikan pada Minggu 13 Oktober 2024.

"Masih Shock, sedih, semua berkecamuk jadi satu😭😭😭 Kami bersaksi beliau orang yg sangat baik🙏 hampir 10 tahun mengenal beliau dan keluarganya, dari awal undangan nyanyi sampai kami bersahabat hingga sekarang.. terlalu banyak kenangan.." tulis Ashanty dalam caption unggahannya, yang juga dibagikan dalam feed Instagram sang suami.

Ia juga menyertakan potret kenangan keluarganya bersama mendiang Benny Laos dan istrinya, Sherly Djoanda Laos, yang tampak begitu akrab.

Ashanty menjelaskan, baru sebulan lalu ia bersua dengan Calon Gubernur Maluku Utara yang diusung oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat, PKB, PPP, PAN, Partai Gelora, PSI, dan Partai Buruh ini.

"Sebulan yg lalu kami baru saja bersama2 disana untuk mensupport beliau, seperti biasa beliau selalu sangat baik pada siapa pun, khususnya masyarakat disana. Seorang pemimpin yg sangat mengayomi, membantu siapa pun," tulis sang ibunda sambung Aurel Hermansyah.

"Perjuangan beliau luar biasa, dan kami tau betul keinginan dan harapan beliau untuk masyarakat Maluku utara. Beliau menyayangi anak2 kami spt anak nya sendiri.. begitu pun sebaliknya," sambung dia.

Di pengujung pernyataannya, Ashanty menitip doa untuk mendiang dan juga keluarga yang ditinggalkan.

"Selamat jalan pak @benny.laos 😭😭😭😭terbukti hari ini dengan kepergianmu, terlalu banyak orang yg mencintaimu.. Mbak @s_tjo yg kuat dan tabah😭😭😭 kami akan selalu ada untuk kalian sekeluarga😍 Kita tunggu disini yaaa🙏🙏🙏," tulisnya, sambil menyisipkan tagar #gonetoosoon atau pergi terlalu cepat.

Tak hanya sang ibu sambung, Aurelie Hermansyah juga ikut berduka cita. Dia bersaksi jika Benny Laos adalah orang baik.

"Inalilahi wainailaihi rojiun, Ya Allah saya saksi bapak orang baik ya Allah @benny.laos yang kuat ibu @s_tjo dan anak-anak," tulis istri Atta Halilintar ini.

 

3 dari 8 halaman

2. Anji hingga Gisel Sampaikan Duka Cita

Tak hanya itu, musisi Anji tak menyangka Cagub Malut Benny Laos telah tiada. Padahal, beberapa hari belakangan ia melihat media sosial Benny selalu aktif.

"Inalillahi, beberapa hari ini abang selalu lihat storyku. Sekarang meninggal. Salah satu pemimpin terbersih yang pernah saya kenal," tulis Anji dalam akun Instagram miliknya @duniamanji.

Kemudian, artis Gisella Anastia mengucapkan duka cinta kepada Benny. Dia berdoa Benny meninggal dengan damai.

"Rest in love bapak," tulis mantan istri Gading Marten ini.

 

4 dari 8 halaman

3. NasDem Akui Sangat Kehilangan

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Hermawi Taslim mengatakan sangat berduka atas meninggalnya calon Gubernur Maluku Utara (Malut) yang diusung partainya, Benny Laos.

Benny meninggal dalam kecelakaan speedboat di Kepulauan Taliabu, Maluku Utara, pada Sabtu 12 Oktober 2024.

"Nasdem pendukung utama almarhum, kami sedang menunggu kedatangan jenazah yang akan disemayamkan di RSPAD - Jakarta. Kami akan menuntaskan proses pemakaman beliau yang direncanakan hari Selasa," kata Hermawi pada wartawan, Minggu 13 Oktober 2024.

Menurut Hermawi, pihaknya baru akan membahas soal pengganti Benny di Pilgub Malut nanti pasca proses pemakaman selesai.

"Setelah itu kami akan segera berembuk dengan partai-partai pendukung, dengan cawagub dan tim sukses serta keluarga almarhum untuk mengambil langkah cepat dan pasti," kata dia.

Partai Nasdem, kata Hermawi, sangat merasa kehilangan sosok Benny, sosok politikus yang baik dan cemerlang.

"Almarhum adalah seorang politisi muda Indonesia yang komit dan cemerlang, meninggalkan semua aktivitas lainnya untuk fokus berbakti kepada rakyat melalui politik. Nasdem dan bahkan Indonesia sungguh kehilangan seorang politisi muda yang sangat potensial menjadi negarawan," pungkasnya.

 

5 dari 8 halaman

4. Ibas Demokrat Sebut Jasa dan Pengabdian Benny Laos Terkenang Selalu

Wakil Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya calon gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos, dalam insiden ledakan speedboat di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu, Sabtu 12 Oktober 2024.

"Innanillahi wa inna ilaihi rajiun. Atas nama pribadi dan keluarga besar Partai Demokrat, saya mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas kepergian sahabat kita, Bapak Benny Laos," ungkap Ibas dalam keterangannya.

Ibas sendiri mengaku syok dan kaget, tidak menyangka akan terjadi hal seperti itu.

Ketika mendengar beritanya, saya pribadi syok dan kaget. Tidak menyangka akan terjadi tragedi seperti itu. Kabar ini sungguh sangat mengejutkan dan membuat kami semua berduka," kata Ibas.

Ibas juga menyampaikan agar kejadian ini bisa diusut tuntas.

"Selain bersedih tentu kami berharap ada penjelasan mengapa hal tersebut bisa terjadi dan dapat diusut tuntas terjadinya bencana," lanjutnya.

Selama hidupnya, Ibas mengenal Benny Laos sebagai figur yang yang ramah dan semangat dalam pengabdian, selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi daerah yang dipimpinnya.

"Beliau adalah pribadi yang ramah dan memiliki semangat tinggi dalam pengabdian. Dedikasi beliau untuk membangun Maluku Utara sangat luar biasa, dan kepergian beliau adalah kehilangan besar, tidak hanya bagi keluarga, tapi juga bagi masyarakat Maluku Utara. RIP Bung Benny, jasa dan persahabatanmu akan dikenang selalu," ungkap Ibas.

Benny Laos dinyatakan meninggal dunia setelah speedboat yang mereka tumpangi meledak di Pelabuhan Bobong saat kapal sedang mengisi bahan bakar. Rombongan tersebut sejatinya tengah bersiap untuk menggelar kampanye di Desa Kawalo, Taliabu Barat.

Ibas juga menyebutkan bahwa Benny Laos merupakan kandidat yang sangat berpeluang memenangkan pemilihan gubernur Maluku Utara.

"Pak Benny Laos adalah figur yang dicintai oleh rakyat, dan dengan kerja keras serta komitmen beliau terhadap pembangunan daerah, beliau sangat berpotensi memenangkan pemilihan ini. Sosoknya adalah teladan bagi banyak orang, termasuk kami sebagai kader Partai Demokrat," tutup Ibas.

 

6 dari 8 halaman

5. Ketum Partai Demokrat AHY Ajak Masyarakat Doakan Benny Laos

Selain Ibas, sang adik yang juga merupakan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyampaikan ucapan duka cita atas insiden kecelakaan kapal yang menewaskan Benny Laos dan korban lainnya. AHY mendoakan perjuangan Benny Laos selama ini bisa bermanfaat bagi masyarakat.

"Atas nama pribadi dan @PDemokrat kami juga mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya Calon Gubernur Maluku Utara bapak Benny Laos beserta sejumlah korban lainnya dalam kecelakaan di Pulau Taliabu," kata AHY melalui akun X pribadinya @AgusYudhoyono, Minggu 13 Oktober 2024..

AHY menyebut Benny Laos mengalami kecelakaan hingga meninggal dunia dalam keadaan bertugas. Saat itu, Benny Laos hendak menyerap aspirasi masyarakat di Desa Kawalo.

"Pak Benny & rombongan gugur dalam keadaan tengah menjalankan tugas sebagai calon wakil rakyat, menuju Desa Kawalo untuk bertemu & menyerap aspirasi rakyat," ucapnya.

AHY lalu mengajak masyarakat untuk mendoakan mendiang Benny Laos. Dia berharap perjuangan Benny Laos selama ini bermanfaat bagi masyarakat di Maluku Utara.

"Mari kita doakan, semoga perjuangannya selama ini bisa terus bermanfaat bagi masyarakat Maluku Utara. Semoga para korban diberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Amin YRA," tutup AHY.

 

7 dari 8 halaman

6. Mendagri Tito Karnavian Mengenang Sosok Benny Laos

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos, yang telah menjadi sahabat karibnya selama 20 tahun. Tito bahkan ikut menjemput jenazah Benny di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

"Sebagai teman yang sudah lama sekali, 20 tahun, saya merasa sangat kehilangan. Dia adalah seseorang yang sangat setia kepada kawan, selalu membela kawan, dan tidak bisa melihat orang susah. Dia ingin bantu,” ungkap Tito di rumah duka Sentosa RSPAD, Jakarta Pusat, Minggu 13 Oktober 2024.

Tito mengenang awal perkenalannya dengan Benny pada awal 2000-an saat dirinya masih berpangkat AKBP. Persahabatan keduanya berkembang erat melalui aktivitas santai, seperti minum kopi dan bermain golf. Bagi Tito, Benny adalah sosok yang mudah bergaul dan cepat menjalin pertemanan dengan siapa saja.

Tito juga mengingat saat Benny memutuskan mencalonkan diri sebagai bupati Morotai. Awalnya, ia sempat meragukan langkah tersebut, tetapi keyakinannya berubah setelah melihat sendiri pembangunan nyata yang dilakukan Benny di daerah tersebut.

"Benny Laos dikenal sebagai pemimpin yang berintegritas dan konsisten dalam memastikan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) digunakan secara tepat. Fokus Benny selalu pada kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kalangan kurang mampu," terang Tito.

Dia menambahkan, Benny juga sering meminta pendapatnya tentang tata kelola pemerintahan dan selalu menunjukkan tekad besar untuk memajukan Maluku Utara. Tito mengaku sangat terkejut mendengar kabar kecelakaan yang merenggut nyawa sahabatnya tersebut.

 

8 dari 8 halaman

7. Moeldoko Sangat Kehilangan Benny Laos

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko merasa sangat kehilangan atas berpulangnya Staf Khusus Kantor Staf Presiden (KSP), Benny Laos.

Hal ini disampaikan Moeldoko saat memberikan ucapan duka cita di Rumah Duka Sentosa, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta, Minggu 13 Oktober 2024.

"Kami sangat kehilangan seorang yang sangat baik. Semua dari kita pasti akan mengatakan, Pak Benny adalah orang baik," ucap Moeldoko.

Menurut Moeldoko, selama ini Benny Laos telah memberikan kontribusi yang luar biasa pada KSP. Benny tidak hanya menjalankan tugas sebagai staf khusus, tapi juga menjadi sahabat bagi Moeldoko dalam menghadapi berbagai persoalan.

"Selama hidupnya, beliau adalah sahabat terasa seperti keluarga bagi saya," lanjut Moeldoko.

Mantan Panglima TNI ini lalu mengajak semua untuk mendoakan Benny diterima di tempat terbaik di sisi-Nya. Sekaligus mendoakan keluarga yang ditinggalkan agar mendapat kekuatan dan kesabaran.