Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran hebat terjadi di Jalan Kali Anyar IV RT.11 RW.02, Tambora Jakarta Barat pada Selasa pagi(15/10/2024). Dilaporkan, lima orang meninggal dunia akibat insiden kebakaran hebat tersebut.
Kasi Ops Gulkarmat Jakarta Barat Syarifudin menerangkan, informasi kebakaran diterima dari seorang warga pada pukul 01.23 WIB dini hari tadi, Selasa (15/10/2024).
Mereka awalnya mendengar dentuman keras dari salah satu rumah. Tak lama setelah itu, muncul api dan dengan cepat api membesar dan melumat bangunan yang berada di sekitarnya. Total, ada 30 unit rumah.
Advertisement
"Diduga karena kebocoran gas. Obyek (yang terbakar) 30 unit rumah tinggal," kata Syarifudin dalam keterangan tertulis, Selasa (15/10/2024).
Terkait kejadian tersebut, sebanyak 22 unit dengan total 110 personel dikerahkan untuk memadamkan api.
"Api berhasil dipadamkan pada pukul 07.20 WIB," ucap Syarifudin.
Dia menyampaikan, kebakaran hebat menelan lima orang korban jiwa. Adapun, korban antara lain Raihan (7), S (66), A (40), AR (13), Y (12).
"Korban jiwa lima orang," terang Syarifudin.
Selain korban jiwa, Syarifudin mengatakan kerugian materil akibat kebakaran ditaksir mencapai milyaran rupiah.
"Estimasi jumlah kerugian Rp10.500.000.000," tandas dia.
Sebelumnya, kebakaran yang terjadi di Warung Leko, lantai 5 Mal Ciputra, pada Jumat 4 Oktober 2024, mengakibatkan satu orang terluka.
Korban merupakan anggota Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) yang terlibat dalam upaya pemadaman.
Â
Kebakaran di Warung Leko Mal Ciputra, 1 Petugas Pemadam Terluka
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Satriadi Gunawan.
"Satu petugas Ragil Tri Handoko, anggota PJLP dari Sektor Gropet alami luka ringan," kata Satriadi dalam keterangan tertulis, Jumat (4/10/2024).
Satriadi mengatakan, korban terjatuh dari eskalator saat melaksanakan tugas. "Namun sudah dapat penanganan dari PMI," ucap dia.
Satriadi memastikan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, kerugian yang ditanggung akibat kebakaran ditaksir mencapai miliaran rupiah.
"Jumlah kerugian Rp 5,6 M," ucap dia.
Dia mengatakan, api diduga berasal dari konselting listring. Dengan cepat membakar dan melumat material di sekitarnya.
"Perkiraan luas area yang terbakar lantai 5, lantai 6 dan lantai 4," ucap dia.
Terkait kejadian ini, sebanyak 16 unit mobil pemadam dikerahkan dengan total 80 personel. Situasi pun dilaporkan sudah kondusif.
"Pemadaman dinyatakan selesai dan situasi aman dan terkendali," ucap dia.
Â
Advertisement
Kronologi Kebakaran di Warung Leko Mall Ciputra
Kebakaran melanda Warung Leko yang terletak di lantai 5 Mall Ciputra pada Jumat 4 Oktober 2024. Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, dua orang dimintai keterangan yaitu E selakupetugas cleaning service dan J seorang sekuriti mal.
Kepada polisi, mereka menyampaikan, awalnya saat sedang membersihkan eskalator di lantai 5 mendengar suara percikan api.
Kala itu, petugas cleaning service mencari sumber suara tersebut. Ternyata berasal dari restoran Warung Leko.
"Petugas cleaning service melihat restoran Warung Leko terbakar," kata Ade Ary dalam keterangan tertulis, Jumat (4/10/2024).
Ade Ary mengatakan, petugas cleaning service turun ke lantai 1 melaporkan kejadian ke sekuriti yang bertugas. Bersama-sama mencari APAR untuk memadamkan api. Namun, upaya itu tak berhasil.
"Api semakin membesar lalu pihak sekuriti menghubungi petugas pemadam kebakaran," ujar dia.
Sebanyak 16 unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi. Api dinyatakan padam 30 menit kemudian.
Ade Ary mengatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka akibat insiden ini. Kerugian yang ditanggung pihak mall masih dalam perhitungan.
Sementara itu, Polsek Kalideres masih menginvestigasi penyebab kebakaran.
"Kami sedang lakukan identifikasi penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan. Kerugian materil juga belum dapat ditaksir. Sedangkan korban jiwa nihil," ucap dia.