Sukses

HMI Apresiasi Inisiatif Kapolda Banten Pererat Sinergi dengan Santri dan Tokoh Agama

Ketua HMI Badko Jabodetabeka Banten, Fachri Muhammad, menyatakan pelibatan santri dan tokoh agama mencerminkan kepedulian kepolisian terhadap komunitas santri dan nilai-nilai yang mereka junjung.

Liputan6.com, Jakarta - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Jabodetabeka Banten mengapresiasi langkah Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi, yang mengundang para santri dan tokoh agama dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional.

Kegiatan ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga merupakan upaya nyata untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta meningkatkan sinergi dalam menjaga ketertiban dan keamanan.

Hari Santri Nasional, yang diperingati setiap 22 Oktober, merupakan momentum penting untuk menghargai peran santri dalam menjaga nilai-nilai agama, kebudayaan, dan kontribusi mereka terhadap pembangunan bangsa.

Dalam konteks ini, Kapolda Banten menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendengarkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, serta menciptakan dialog yang konstruktif antara pihak kepolisian dan komunitas santri.

Ketua HMI Badko Jabodetabeka Banten, Fachri Muhammad, menyatakan pelibatan santri dan tokoh agama mencerminkan kepedulian kepolisian terhadap komunitas santri dan nilai-nilai yang mereka junjung.

"Kami mengapresiasi inisiatif Kapolda yang melibatkan santri dan tokoh agama. Hal ini menunjukkan bahwa kepolisian peduli terhadap keberadaan santri dan nilai-nilai yang mereka pegang. Kehadiran para santri dan tokoh agama dalam acara ini adalah simbol persatuan dan kolaborasi yang sangat dibutuhkan dalam upaya menjaga stabilitas masyarakat."

Acara tersebut diisi dengan diskusi interaktif, di mana santri dan tokoh agama dapat menyampaikan pandangan dan ide-ide mereka mengenai peran penting santri dalam menciptakan ketenteraman di tengah masyarakat.

Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk membahas tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini, serta bagaimana santri dapat berperan aktif dalam menyelesaikan permasalahan sosial.

2 dari 2 halaman

Harap Kolaborasi Bisa Berlanjut

Fachri berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi dapat menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas antara pihak kepolisian, santri, dan masyarakat.

"Kerja sama ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan kondusif bagi semua pihak," ucapnya

HMI Badko Jabodetabeka Banten juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menciptakan dialog yang positif dan konstruktif.

Sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat akan sangat berpengaruh dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk isu radikalisasi dan intoleransi.