HMI Komfakda Ciputat Gelar Latihan Kader 1 dengan Jumlah Anggota Terbanyak

Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (HMI Komfakda), Cabang Ciputat, Tangerang Selatan menggelar Latihan Kader 1 (LK-1). (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (HMI Komfakda), Cabang Ciputat, Tangerang Selatan menggelar Latihan Kader 1 (LK-1).

Tak tanggung-tanggung, 408 calon kader berangkat ke Yayasan Al-Mahmudah, Ciseeng, Bogor, untuk mengikuti LK-1 Gelombang Kedua selama tiga hari.

Ketua umum HMI Komfakda periode 2024-2025, Hendry Hermawan mengatakan, LK-l HMI Komfakda ini menjadi LK terbesar se-Indonesia pada tahun 2024. Kegiatan ini menjadi ajang penguatan kapasitas kader terbaik menuju regenerasi organisasi yang sehat.

"Sebanyak 408 calon kader HMI Komfakda mengikuti LK-l dan menjadi LK l terbesar se-Indonesia yang dilaksanakan oleh tingkat komisariat pada tahun 2024. Tentunya, keberadaan mereka menjadi nilai positif untuk regenerasi organisasi yang sehat dan menjadi salah satu bukti bahwa HMI komfakda serius dalam membuat formula perkaderan," kata dia dalam keterangan yang diterima, Minggu (27/10/2024).

Hendry menambahkan, agenda ini tak hanya bermanfaat bagi para calon kader. Melainkan juga pembelajaran untuk segenap panitia dalam mengelola acara besar dengan jumlah peserta yang banyak.

2 dari 2 halaman

Persiapan Khusus

Angka peserta yang fantastis membuat panitia memerlukan persiapan khusus demi kelancaran acara.

Seperti yang diutarakan Ketua Pelaksana LK-1 Gelombang Kedua HMI Komfakda, Reza Hasyim mengenai penambahan sejumlah fasilitas untuk menjaga kenyamanan peserta.

"Kita sudah pernah gelar LK-1 beberapa kali. Tapi untuk sekarang, semua fasilitah kita tambahkan, mulai dari luas tempat, jumlah forum dan pemateri, akomodasi, hingga kebutuhan umum seperti konsumsi, kita siapkan lebih banyak lagi," kata dia.

Diketahui, HMI Komfakda menggelar LK-1 Gelombang Kedua dalam satu periode yang sama dimaksudkan untuk menjaring lebih banyak potensi mahasiswa yang ingin digali bersama melalui wadah kreatif dan inklusif.

Retreat Usai, Kabinet Merah Putih Kembali ke Jakarta