Sukses

Menteri Kehutanan Temui Jaksa Agung, Ini yang Dibahas

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni hari ini, Jumat (1/11/2024) menemui Jaksa Agung ST Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni hari ini, Jumat (1/11/2024) menemui Jaksa Agung ST Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan.

Adapun pertemuan itu membahas tentang koordinasi dalam menjaga kawasan perhutanan.

"Saya datang pagi hari ini bertemu beliau sowan untuk berkoordinasi tentang apa yang menjadi perintah Pak Prabowo Subianto, Pak Presiden kita bahwa saya sebagai Menteri Kehutanan diminta untuk menjaga hutan," kata Raja Juli usai pertemuan di Kejagung.

Dalam pertemuan itu, Politikus PSI ini menyebut ada sejumlah kawasan hutan digunakan sebagai tempat usaha tanpa izin. Karena itu, dirinya akan berupaya menindaknya.

"Oleh karena itu seperti perintah Pak Prabowo, kami siap melakukan penegakan hukum sesuai dengan aturan yang ada, baik itu denda secara administratif maupun apabila tidak mengikuti peraturan, kami juga siap melakukan penyitaan terhadap aset negara tersebut," jelas Raja Juli.

 

Karena itu, penting bila pihaknya berkoordinasi dan menggandeng pihak Kejagung.

"Jadi tadi saya berkoordinasi dengan beliau, Insyaallah akan ada kerja sama yang baik untuk melakukan proses hukum ini, demi tegaknya hukum negara tidak boleh kalah oleh para pelaku ilegal yang merusak hutan kita selama ini," kata Raja Juli.

Lebih jauh, dia menyatakan telah mengusulkan agar dibentuknya satuan tugas (Satgas) untuk memberantas perkebunan ilegal. Satgas itu rencananya akan diisi oleh perwakilan dari Kemenhut, Kejaksaan hingga BPKP.

"Saya sudah usul ke Pak Mensesneg agar ada satgas yang terbatas untuk bekerja lebih gesit, lebih cepat sesuai dengan perintah Pak Presiden," katanya.

 

2 dari 2 halaman

Beri Dukungan

Di sisi lain, Jaksa Agung ST Burhanuddin menyambut baik usulan Raja Juli. Dia memastikan selalu mendukung kementerian atau lembaga lain dalam pelaksanaan tugasnya.

"Ini adalah bentuk sinergitas antara kementerian-kementerian dan badan. Tentunya harus saling support, sehingga apa yang jadi tujuan kita dalam rangka menyejahterakan masyarakat itu lebih cepat tercapai," tuturnya.

"Jadi hampir setiap hari saya menerima teman-teman, Pak Menteri, Pak Menteri yang ke sini koordinasi untuk pelaksanaan tugas-tugasnya dan saya bersyukur bahwa kita harus lebih kompak lagi melaksanakan tugas," pungkas dia.