Sukses

Prabowo Unggah Makan Malam dengan Ridwan Kamil, Pengamat: Bentuk Dukungan di Pilkada Jakarta

Pertemuan makan malam itu turut diunggah Presiden Prabowo dalam akun media sosial Instagram.

Liputan6.com, Jakarta - Pertemuan makan malam Presiden Prabowo Subianto dengan calon gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil dinilai merupakan bentuk dukungan nyata pada Pilkada Jakarta. Mengingat, Prabowo merupakan Ketua Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang juga memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil.

"Bagaimana pun KIM itu kan pemimpinnya, ketuanya, Pak Prabowo dan KIM itu mendukung Ridwan Kamil," kata Pengamat Politik Ujang Komarudin kepada wartawan, Jumat (1/11/2024).

Pertemuan makan malam itu juga turut diunggah Presiden Prabowo dalam akun media sosial Instagram dan mendapat lebih dari 522.000 like hingga berita ini ditayangkan.

Keduanya melakukan jamuan makan malam di rumah makan Garuda, Jakarta Pusat, Kamis (31/10/2024).

Menurut Ujang, wajar jika Prabowo mendukung Ridwan Kamil pada Pilkada Jakarta. Mengingat, keduanya datang dari sama-sama partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju.

Akademisi Universitas Al-Azhar itu menilai program-program yang dicanangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) sejalan dengan pemerintahan Prabiwo-Gibran.

"Intinya Pak Ridwan Kamil membutuhkan dukungan Pak Prabowo, dan Pak Prabowo sejatinya dukung Ridwan Kamil," ujar Ujang.

Bahas IKN

 

2 dari 3 halaman

IKN

Sementara, Ridwan Kamil mengaku dalam makan malam itu, ia dan Presiden membahas soal Ibu Kota Nusantara (IKN). Seperti diketahui, Ridwan Kamil merupakan kurator pembangunan IKN.

"Yang dibahas tentang IKN, tentang hal-hal yang sifatnya pribadi," ucap RK, pada Kamis (31/10/2024) malam.

Selain membahas tentang ibu kota yang mulai dibangun di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo, politikus Partai Golkar itu mengatakan banyak hal yang dibahas dengan mantan Menteri Pertahanan itu.

 

3 dari 3 halaman

Ucapan Selamat

Dalam makan malam tersebut, Ridwan juga menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Prabowo sebagai presiden kedelapan lantaran mengaku belum sempat mengucapkannya secara pribadi di hari pelantikannya pada 20 Oktober lalu.

“Ke Istana tapi cuma sebentar. Alhamdulillah dikasih waktu,” pungkasnya

Video Terkini