Liputan6.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mewanti-wanti agar para pejabat tidak melakukan korupsi. Bahkan, Prabowo tidak akan segan-segan menindak pejabat yang terjerat kasus korupsi.
Hal itu disampaikan Prabowo saat Rakornas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 2024 di SICC, Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/11/2024).
Baca Juga
"Beliau konsisten sekali menyampaikan banyak hal. Dalam banyak hal menyampaikan supaya tidak korupsi. Jangan korupsi. Dan beliau tidak akan segan-segan kalau masih tetap melakukan korupsi, maka tidak akan segan-segan untuk melakukan tindakan tegas," kata Kepala Kantor Komunikasi Presidenan Hasan Nasbi di sela acara Rakornas.
Advertisement
Selain itu, Hasan mengungkapkan, Prabowo memberikan arahan terkait dengan garis besar kebijakan presiden selama 5 tahun ke depan.
"Beliau menekankan bahwa negara kita adalah negara yang kaya dan tidak ada alasan kita tidak bisa jadi kaya," ucap dia.
Hasan menyatakan, Prabowo meminta kepada seluruh pejabat daerah untuk bekerja keras, efisien, dan tidak korupsi.
"Nah ini penekanan dari beliau itu, kerja keras, harus efisien dalam bekerja, termasuk juga dalam menggunakan anggaran," pungkasnya.
Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 2024. Dia mengatakan, acara ini merupakan momen bermanfaat dan strategis dengan kehadiran hampir seluruh pengambil keputusan baik di tingkat pusat dan daerah.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas inisiatif Menteri Dalam Negwri Tito Karnavian sebagai penyelenggara acara tersebut.
Momen Sangat Bermanfaat
"Saya sangat menghargai langkah ini karena bisa dikatakan adalah kesempatan pertama saya untuk bicara dengan seluruh pengambil keputusan di Republik kita," tutur Prabowo, dikutip Kamis (7/11/2024).
"Saya kira ini adalah suatu momen yang sangat bermanfaat, sangat strategic (strategis). Tapi juga ini sebetulnya sesuatu yang mungkin jarang kita lakukan di mana hampir seluruh pengambil keputusan dari seluruh tingkatan yang menentukan arah kehidupan bangsa untuk sekian tahun ke depan," tuturnya.
"Jadi terimakasih kehadiran saudara-saudara dan terima kasih saya diminta untuk menyampaikan beberapa hal," sambung Prabowo.
Prabowo menuturkan, pokok-pokok pikirannya sudah ia sampaikan saat momentum pelantikannya sebagai Presiden RI. Maka dari itu, dia tidak akan mengulangi namun akan menekankan pokok-pokok terpentingnya.
"Saudara-saudara sekalian, saya sudah menyampaikan pokok-pokok pikiran saya dalam sambutan saya pada hari pelantikan saya sebagai presiden pada tanggal 20 Oktober bulan lalu di hadapan MPR, bahkan di hadapan seluruh rakyat Indonesia. Saya tidak akan terlalu mengulangi tapi saya kira ada manfaatnya kalau saya menekankan pokok-pokok yang terpenting," pungkasnya.
Advertisement