Sukses

Gagalkan Curanmor di Rumah Warga, Polisi di Cengkareng Ditembak Pelaku

Upaya penyergapan pelaku curanmor di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat itu terekam kamera pengawas. Dalam vidoe CCTV warga, terlihat pelaku mengeluarkan senpi dan langsung melepas tembakan ke arah polisi yang hendak menyergapnya.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi dari Unit Ranmor Sat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota berhasil menggagalkan aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di rumah warga di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Namun seorang polisi terluka lantaran terkena tembakan yang dilepaskan pelaku.

Peristiwa tersebut terjadi di sebuah rumah warga di Jalan Nangka 1, Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis 14 November 2024.

Dalam video kamera pengawas atau CCTV rumah warga tersebut, tampak seorang diduga pelaku masuk ke dalam teras untuk mengambil satu unit motor. Sementara pelaku lain, menunggu di atas motor mereka.

Ternyata di belakangnya polisi sudah membuntuti dengan motor. Saat beraksi di rumah itulah, polisi langsung menyergap pelaku.

Namun pelaku yang berperan 'memetik' atau mengeksekusi pencurian langsung mengeluarkan senjata api dari balik bajunya lalu menembak ke arah petugas dan langsung kabur. Anggota yang tertembak di bagian paha kirinya itu pun tersungkur.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho membenarkan peristiwa tersebut. Operasi penyergapan aksi curanmor itu terjadi pada Kamis sekitar pukul 14.40 WIB di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.

"Benar, petugas terkena tembak salah satu pelaku curanmor yang berupaya melawan saat akan disergap," kata Kapolres.

 

2 dari 2 halaman

1 Pelaku Ditangkap, 1 Lainnya Buron

Diketahui polisi yang tertembak bernama Aiptu Wiratama, anggota Unit Ranmor Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota. Polisi tersebut kini dalam perawatan medis di rumah sakit.

"Satu pelaku berhasil kita amankan. Mohon doanya supaya luka tembak dari anggota kita tidak serius. Saat ini masih dalam penanganan medis. Satu pelaku masih kita kejar (yang membawa senpi). Kronologis kejadiannya kita sampaikan lebih lanjut," tutup Kapolres.