Liputan6.com, Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan perkembangan terbaru terkait penanganan bencana di kawasan Gunung Lewotobi Laki-Laki, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ia mengungkapkan bahwa saat ini proses rehabilitasi sudah berjalan, dengan fokus pada pembangunan kembali rumah-rumah yang terdampak.
Baca Juga
“Alhamdulillah untuk sementara ya. Sekarang sudah proses rehabilitasi. Jadi sudah mulai proses pembangunan rumah-rumah yang memang terdampak ya,” ujar Gus Ipul di Salemba, Jakarta Pusat, pada Jumat (15/11/2024).
Advertisement
Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa Kementerian Sosial (Kemensos) bertanggung jawab dalam penyediaan shelter dan logistik bagi para korban. Hingga kini, kebutuhan logistik dilaporkan dalam kondisi aman.
“Tapi Kemensos itu pada dasarnya shelter sama logistik. Sampai sekarang insyaallah kebutuhan logistik aman. Pak Wamen sudah sampai sana dan sudah mengikuti terus setiap hari perkembangannya di sana,” tuturnya.
Ia juga mengapresiasi kerja sama semua pihak yang terlibat dalam penanganan bencana tersebut, di bawah koordinasi langsung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Ia menyebutkan bahwa sinergi antara BNPB, Kemensos, dan pihak lain berjalan dengan sangat baik.
“Kerjasama semua pihak di sana sangat baik dan pemimpinnya adalah BNPB,” tutupnya.
Gibran Kunjungi Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan jajaran pemerintah bergerak menangani dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menindaklanjuti arahan tersebut, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung ke lokasi penampungan warga di Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Kamis, 14 November 2024.
Setibanya di Larantuka, Gibran Rakabuming Raka langsung mengunjungi pusat-pusat pengungsian. Lokasi pertama yang didatangi adalah Posko Lapangan Konga di SDK Konga, di mana ia berdialog langsung dengan warga pengungsi untuk mendengar kondisi dan kebutuhan mereka. Setelah itu, Wapres melanjutkan kunjungan ke Posko Lapangan Kobasoma di SDK Pukaunu.
Dikutip dari keterangan tertulis, Gibran didampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala BNPB Suharyanto, Pj. Gubernur NTT Andriko Noto Susanto, serta Pj. Bupati Flores Timur Sulastri H.I. Rasyid.
Wapres menyempatkan diri mengunjungi area trauma healing untuk anak-anak, memberikan mainan, dan menyapa mereka dengan hangat.
Salah satu anak pengungsi, Gratia dari Desa Nawokote, menyampaikan kegembiraannya menerima hadiah dari Wapres.
"Dapat lego dari Pak Wapres. Nanti legonya akan dibangun bentuk rumah," ujar Gratia.
Advertisement
Harap Dapat Tempat Baru
Salah satu anak pengungsi, Gratia dari Desa Nawokote, menyampaikan kegembiraannya menerima hadiah dari Wapres.
"Dapat lego dari Pak Wapres. Nanti legonya akan dibangun bentuk rumah," ujar Gratia.
Pengungsi lainnya, Margareta Noba dari Nawakote, mengungkapkan rasa syukur atas keselamatan dan kenyamanan selama di pengungsian, namun berharap segera dapat direlokasi ke tempat yang lebih aman.
"Puji Tuhan kami sehat, selamat. Makanan pun cukup, dan anak-anak bisa belajar di sini. Kami berharap cepat dapat tempat baru,” harapnya.
Selain dua lokasi pengungsian tersebut, Gibran juga mengunjungi Posko Lapangan Lewolaga dan Eputobi untuk memastikan kesiapan logistik dan kenyamanan pengungsi.