Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria di Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) tewas setelah terlibat keributan. Polisi pun turun tangan melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab tewasnya korban inisial SAN (20).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, korban sempat menjalani perawatan medis di RSUD Koja. Namun nyawanya tak tertolong akibat luka-luka yang diderita cukup serius.
Baca Juga
"Luka yang diderita korban serius, korban akhirnya meninggal dunia dengan luka kepala bagian belakang, tangan dan punggung sebelah kiri ada dijahit," kata Ade Ary dalam keterangan tertulis, Minggu (8/12/2024).
Advertisement
Dia mengatakan, polisi telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengusut kasus tewasnya korban. Adapun satu orang saksi di antaranya inisial A yang sempat bersama-sama dengan korban.
Menurut kesaksiannya, ia kala itu bersama dengan korban tengah berada di Jalan Kampung Muara Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Di sana, ia berdua bertemu dengan S.
"A cekcok dan dipukuli S. Kemudian A pulang ke rumah meninggalkan korban bersama S," ucap dia.
Â
Tiba-Tiba Dapat Kabar Korban Dirawat di RS
Ade Ary mengatakan, A baru mengetahui korban dalam kondisi terluka pada Jumat 6 Desember 2024 sekira pukul 09.00 WIB.
"Pada siang harinya A mendapat kabar bahwa korban berada di RSUD Koja dan mendapat perawatan," ucap dia.
Ade Ary belum bicara lebih dalam terkait penyebab meninggalnya korban. Dia mengatakan, proses penyelidikan masih berjalan. "Masih dalam tahap lidik oleh rekan-rekan di Polsek Tanjung Priok," tandas dia.
Advertisement