Tabung Gas di Depok Meledak, Dua Orang Terluka

Petugas DPKP Kota Depok mengevakuasi barang milik korban di rumah kontrakan imbas dari ledakan gas elpiji, Jalan Anggrek, Pancoran Mas, Depok. (Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Kasi Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Tessy Haryati membenarkan terjadi ledakan tabung gas di Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.

Dia menuturkan, kejadian yang terjadi pada Rabu 11 Desember 2024 itu, diakibatkan gas salah satu penghuni kontrakan yang bocor dimasukan ke dalam bak air kamar mandi. Namun, disaat ada gas di dalam ruangan tersebut, korban menyalahkan korek api.

“Korban sempat menyalakan korek api di dalam kontrakan sehingga terjadi ledakan,” jelas Tessy saat dikonfirmasi, Kamis (12/12/2024).

Akibat ledakan tersebut, empat rumah kontrakan di Depok tersebut mengalami kerusakan. Selain itu, ada dua korban mengalami luka bakar dan dilarikan ke rumah sakit.

“Dua korban mengalami luka bakar, yakni kepala keluarga dan adik iparnya,” kata Tessy.

Dia pun menjelaskan, pihaknya sempat menurunkan satu unit mobil pemadam kebakaran sebagai bentuk antisipasi.

“Rumah kontrakan tidak terbakar sehingga kami membantu evakuasi korban dan barang berharga milik korban,” jelasnya.

2 dari 2 halaman

Kebocoran Gas

Tessy mengungkapkan, DPKP Kota Depok telah meminta masyarakat untuk tidak panik saat terjadi kebocoran gas elpiji.

Masyarakat diminta untuk tidak melakukan tindakan yang dapat memantik api saat terjadi endapan gas.

"Jika ada kebocoran gas, segera buka pintu dan jendela supaya gas dapat keluar dan tidak mengendap di dalam ruangan, jangan nyalakan lampu dan kompor, serta tindakan yang dapat memantik api," ungkap Tessy.

Pasca-Kebakaran Kebon Kosong Kemayoran, Ratusan Rumah Hangus dan Ribuan Warga Terpaksa Mengungsi