Liputan6.com, Jakarta - Polri mengimbau para pemudik di momen libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (nataru) agar tetap waspada saat berkendara, meski arus lalu lintas sejauh ini masih terpantau lancar.
Juru Bicara Operasi Lilin 2024 Kombes Syamsu Ridwan mengulas laporan terkait situasi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) pada hari pertama pelaksanaan Operasi Lilin 2024, yang dimulai pada Sabtu 21 Desember kemarin.
"Data ini menunjukkan tren peningkatan arus mudik menjelang Natal. Kami terus memantau dan melakukan langkah-langkah pengaturan agar masyarakat dapat berkendara dengan nyaman," tutur Syamsu kepada wartawan, Minggu (22/12/2024).
Advertisement
Selain itu, dia mengingatkan kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik. Termasuk, kata Syamsu, menganjurkan pemudik menggunakan aplikasi pemantau lalu lintas seperti Google Maps agar mendapatkan informasi terkini terkait kondisi di jalan.
"Kami menghimbau masyarakat untuk memastikan kondisi fisik tetap sehat, memeriksa kendaraan, menjaga jarak aman, dan berkonsentrasi selama perjalanan. Manfaatkan rest area untuk istirahat, dan pastikan saldo uang elektronik mencukupi," papar Syamsu.
Adapun data peningkatan volume kendaraan yang keluar dan masuk ke wilayah Jakarta jelang libur nataru adalah sebagai berikut:
1. GT Cikampek Utama: Kendaraan keluar Jakarta sebanyak 36.440 unit, sementara yang masuk 20.203 unit.
2. GT Tol Kalihurip Utama: Kendaraan keluar Jakarta 38.283 unit, yang masuk 29.362 unit.
3. GT Tol Cikupa: Kendaraan keluar Jakarta 44.799 unit, yang masuk 40.537 unit.
4. Menuju Merak: Kendaraan keluar 8.468 unit, sementara masuk 11.333 unit.
5. GT Ciawi (Arah Puncak): Kendaraan keluar Jakarta 35.642 unit, dan yang masuk 31.500 unit.
Â
Hari Pertama Operasi Lilin 2024
Kemudian angka kecelakaan lalu lintas pada hari pertama Operasi Lilin 2024 adalah sebagai berikut :
1. Jumlah kejadian 54 insiden,
2. Korban meninggal dunia 10 orang,
3. Korban luka berat 11 orang,
4. Korban luka ringan 59 orang.
Adapun untuk jalur penyeberangan Merak-Ciwandan-Bakauheni, tercatat sebanyak 156 trip kapal beroperasi dengan rincian sebagai berikut:
1. Jumlah penumpang 58.342 orang,
2. Ranmor roda dua 1.664 unit,
3. Bus 510 unit,
4. Truk 4.198 unit.
Â
Advertisement
Libur Nataru, 18,4 Juta Orang Diprediksi Bakal Tinggalkan Jabodetabek
Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta memprediksi ada 18,4 juta orang bakal meninggalkan Jabodetabek di momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Menurut Kepala Dishub Jakarta Syafrin Liputo, angka ini meningkat 12 persen dari data 2023. Pasalnya, pada 2023 jumlah masyarakat yang meninggalkan Jabodetabek saat libur Nataru ialah 16,4 juta.
"Perkiraan kami akan ada sekitar 18,4 juta masyarakat yang akan keluar Jakarta untuk melakukan libur Natal maupun tahun baru pada tahun ini," kata Syafrin kepala wartawan di Jakarta, dikutip Minggu (22/12/2024).
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta juga mengalami peningkatan sebesar 4,6 persen. Syafrin bilang, per 20 Desember 2024 tercatat kenaikan 88,77 persen penumpang dari tujuh terminal di Jakarta.
"Kami terus melakukan pemantauan dan jika kita melihat data memang untuk jumlah kendaraan yang sudah keluar peningkatannya 4,6 persen," ucap Syafrin.
Â
7 Terminal dan Puncak Arus Keberangkatan
Adapun tujuh terminal yang dimaksud mencakup empat terminal utama, yakni Terminal Terpadu Pulogebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres Terminal Tanjung Priok.
Kemudian, ada tiga terminal bantuan, yaitu Terminal Muara Angke Terminal Grogol, dan Terminal Lebak Bulus.
"Secara keseluruhan dari tujuh terminal yang kami pantau keberangkatan keluar kota, itu terjadi peningkatan penumpang sebesar 88,77 persen sampai dengan posisi kemarin tanggal 20 Desember," katanya.
Syafrin menyebut jika mencermati keseluruhan data sementara, maka gelombang puncak keberangkatan kedua libur Nataru diperkirakan masih akan terjadi pada Selasa, 24 Desember 2024.
"Artinya, masih ada masyarakat yang menunggu untuk hari kejepit Jumat, pekan depan," ujar Syafrin.
Advertisement