Sukses

Menkomdigi Tegaskan Seluruh Sekolah di Daerah 3T Harus Dapat Akses Internet

Menkomdigi Meutya menyebutkan, tahun 2024 ada 5.400 titik madrasah dan sekolah agama yang dipasangi layanan internet di seluruh Indonesia. Ia menegaskan internet ini harus dimanfaatkan untuk hal-hal positif, seperti menunjang pembelajaran.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid meninjau pemasangan VSAT oleh BAKTI Kementerian Komdigi di MTS Ibnu Sina, Desa Kidal, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Konektivitas internet ini menyasar daerah-daerah terpencil yang sebelumnya sulit mendapatkan akses sinyal.

"Kami hadir karena daerah ini belum terkoneksi dengan baik. Dengan VSAT, adik-adik, guru-guru dan masyarakat sekitar sekarang dapat menikmati internet," ujar Menkomdigi Meutya Hafid, seperti dikutip dari siaran pers, Minggu (5/1/2025).

Ia menegaskan pentingnya memperbaiki infrastruktur digital di daerah 3T, termasuk beberapa wilayah di Pulau Jawa.

Menkomdigi Meutya menyebutkan, tahun 2024 ada 5.400 titik madrasah dan sekolah agama yang dipasangi layanan internet di seluruh Indonesia. Ia menegaskan internet ini harus dimanfaatkan untuk hal-hal positif, seperti menunjang pembelajaran.

Dalam dialog interaktif, Ketua Yayasan MTS Ibnu Sina Ahmad Romli mengungkapkan, pihak sekolah memprioritaskan pengawasan terhadap pemanfaatan akses internet agar tidak digunakan untuk konten negatif, seperti judi online, pornografi, dan pinjaman online ilegal.

Guru MTS Ibnu Sina, Nuzulul Fitria menuturkan kesulitan mereka sebelum hadirnya VSAT. "Dulu, sinyal sangat sulit. Bahkan, untuk mencari sinyal, kami harus meletakkan HP di jendela berjam-jam," ujarnya.

Kini, akses internet mempermudah proses belajar dan mengajar di sekolah tersebut.

 

2 dari 2 halaman

Beri Edukasi Bahaya Judol dan Pinjol

Melalui kampanye bertajuk Digital Bersih, Menkomdigi juga memberikan edukasi kepada para pelajar terkait bahaya judi online (judol) dan pinjol ilegal. Ia menegaskan perlunya pengawasan ketat terhadap penggunaan akses internet di kalangan pelajar.

Meutya Hafid memastikan kunjungan ke lebih banyak wilayah 3T untuk memastikan manfaat akses internet benar-benar dirasakan masyarakat, khususnya pelajar, guna mendukung kemajuan pendidikan dan literasi digital menuju transformasi digital yang inklusif, memberdayakan dan terpercaya.

Video Terkini