Liputan6.com, Jakarta - Ratusan siswa di SDN Rawa Kompeni, Kecamatan Benda, Kota Tangerang, mengikuti program makan bergizi gratis (MBG) pada hari ini, Senin (6/1/2025). Menu makan siangnya, ala pesawat Garuda Indonesia.
Pasalnya, menu MBG di sekolah ini disuplai oleh Aerofood ACS, anak perusahaan Garuda Indonesia Group. Dalam satu wadah, terdiri dari nasi, ikan bandeng presto, tumis kacang panjang dan tempe, buah jeruk, serta susu UHT.
Baca Juga
Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan mengantarkan dan menyaksikan langsung penyerahan makan bergizi tersebut kepada ratusan siswa. Menurutnya, menu MBG ini akan dibuat dan dikirim langsung oleh Aerofood ACS, anak perusahaan Garuda Indonesia yang biasa untuk konsumsi penerbangan.
Advertisement
"Penyediaan makan bergizi ini diolah dan dikemas Aerofood Indonesia dan menyediakan catering penerbangan nasional dan internasional, bahan dan cara pengolahan standar layaknya penerbangan Garuda Indonesia," kata Wamildan.
Pihaknya menyediakan 660 porsi yang didistribusikan ke 3 tempat di Kota Tangerang, yakni SDN Rawa Kompeni, SDN Belendung, dan Posyandu Ekadiyasa. Khusus untuk di SDN Rawa Kompeni, ada 287 porsi yang disalurkan.
"Dua SD kami menggunakan menu sesuai dari pemerintah canangkan, terdiri dari nasi, lauk pauk hewani, sayur, kotak buah dan susu. Untuk Posyandu, produk pabrikasi seperti sereal, buah susu, agar bisa disimpan periode penggunaan lebih lama," jelasnya.
Siswa Antusias
Menurutnya, kontribusi Garuda Indonesia terhadap program makan bergizi Presiden Prabowo Subianto, bisa memenuhi gizi anak sehingga tercipta generasi emas 2045.
"Garuda Indonesia apabila ke depan ada panduan untuk membuat keberlangsungan program ini dalam satu tahun, kami siap mendukung," tuturnya.
Mendapat menu ala penumpang pesawat itu, Tarmizi Kepala SDN Rawa Kompeni mengungkapkan, siswanya antusias untuk mencoba makan menu MBG di hari pertama masuk sekolah usai liburan akhir tahun.
"Siswa sangat antusias, bahkan ada yang memang sengaja tidak sarapan dari sekolah agar bisa makan di sini," ungkapnya.
Meski begitu, dia masih menunggu kordinasi selanjutnya terkait penyediaan makan bergizi gratis kepada siswa di sekolahnya. Apakah dari pihak Garuda Indonesia akan tetap menyuplai, atau memang sekedar program CSR sehari selesai.
"Kami masih menunggu lagi kordinasi lanjutannya," ujarnya.
Â
Advertisement