Sukses

Pesan ke Pengusaha Muda, Gibran: Hilirisasi Harus Perhatikan Aspek Lingkungan

Gibran Rakabuming Raka menekankan, hilirisasi merupakan salah satu kunci utama dalam menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menekankan, hilirisasi merupakan salah satu kunci utama dalam menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional. Dia pun mengajak para pengusaha muda untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam mendorong hilirisasi guna menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal.

"Dengan hilirisasi, kita akan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya. Dengan hilirisasi, kita akan keluar dari middle income trap," kata Gibran saat menghadiri Buka Puasa Bersama Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Jakarta, seperti dikutip dari siaran pers, Selasa (18/3/2025).

Eks Wali Kota Solo ini menegaskan, keberhasilan hilirisasi memerlukan kerja sama erat antara pemerintah dan pelaku usaha. Ia mengingatkan pentingnya memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan keberlanjutan dalam menjalankan industri berbasis hilirisasi.

"Tapi sekali lagi, Bapak, Ibu, dalam menjalankan hilirisasi ini, kita harus mengedepankan aspek lingkungan, aspek sosial, dan aspek keberlanjutan," kata dia.

Dalam acara bertajuk Silaturahmi Pengusaha Muda dalam Mewujudkan Asta Cita ini, putra sulung Joko Widodo ini juga kembali menekankan pentingnya sinergi antara HIPMI dan pemerintah dalam mendukung visi besar pembangunan nasional.

"Saya titip yang namanya Asta Cita, program dari Bapak Presiden harus kita dukung penuh. Sekali lagi, 2020-2030 bonus demografi ini harus bisa ditangkap oleh HIPMI. HIPMI harus selalu bersinergi dengan pemerintah," minta Gibran.

Dia meyakini, melalui sinergi bersama pengusaha muda maka ekosistem bisnis di Indonesia bisa berjalan lebih inklusif.

"Saya juga berpesan kepada teman-teman untuk selalu fokus pada industri-industri yang padat karya. Jangan lupa untuk menggandeng nelayan, petani, UMKM," ajaknya.

"Yang namanya anak muda, sesama anak muda harus saling mendukung. Sesama anak muda harus saling bergandengan tangan," tandas Gibran.

 

Promosi 1
2 dari 3 halaman

Gibran Ajak Anak Muda Gabung HIPMI

Wapres Gibran Rakabuming Raka juga mengajak anak-muda Indonesia untuk bergabung dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Menurut dia, anak muda memiliki peran strategis dalam membangun ekonomi nasional, terutama melalui kewirausahaan. 

"Jadi, saya ajak semua teman-teman, anak-anak muda yang belum punya usaha, yang sudah punya usaha, yang usahanya masih UMKM, ayo gabung dengan HIPMI," ajak Gibran saat menghadiri acara Buka Puasa Bersama dengan Badan Pengurus Pusat HIPMI di Hotel Fairmont Jakarta seperti dikutip Selasa (18/3/2025).

Gibran meyakini, sesuai visi besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan generasi muda sebagai salah satu pilar utama pembangunan bangsa, ada bahwa berbagai manfaat saat anak muda bergabung dengan komunitas, seperti memperluas jaringan, pengalaman, dan wawasan akan diperoleh anak muda apabila bergabung dengan HIPMI. 

Termasuk dirinya yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha juga bergabung dengan HIPMI, bahkan di awal keanggotaannya ia menjadi Wakil Sekretaris HIPMI Solo.

"Dulu saya ada (usaha) persewaan meja kursi untuk pesta, dan itu luar biasa sekali. Jadi, sekarang juga Wali Kota Solo itu dari HIPMI juga, dan anak-anak muda kalau nggak gabung HIPMI itu rugi," ucap dia. 

 

3 dari 3 halaman

Gibran: Jebolan HIPMI Jadi Orang Besar

Putra sulung Jokowi ini mecatat, para alumni HIPMI telah terbukti dapat menjadi tokoh-tokoh besar baik di pemerintahan maupun sektor swasta. 

"Jadi, sudah tidak heran apabila jebolan-jebolan HIPMI ini jadi orang besar semua, jadi tokoh-tokoh semua. Ada yang jadi wali kota, gubernur, jadi menteri, ketum partai,” puji dia. 

Lebih jauh, pada acara yang mengusung tema Silaturahmi Pengusaha Muda dalam Mewujudkan Asta Cita ini, Gibran menyoroti peluang besar yang dimiliki Indonesia dalam era bonus demografi 2020-2030, di mana mayoritas penduduk berada dalam usia produktif.

Ia pun menekankan, momentum ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing bangsa guna mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

"Tapi, sekali lagi, Bapak-Ibu yang saya hormati, teman-teman HIPMI, teman-teman sesama anak muda, saya ingatkan kesempatan ini hanya datang satu kali dan tidak akan terulang lagi. Untuk itu, kita harus kerja keras, kerja fokus, dan harus berani melakukan lompatan," kata Gibran.

EnamPlus