Orangtua Duga Kematian Mahasiswa Binus Terkait Masalah Utang

Ibunda Ong Lucky Mustopo, Lyanna (60), berharap polisi segera mengungkap penyebab kematian anak sulungnya itu. Untuk sementara, dia menduga anaknya tewas karena dibunuh oleh seseorang. Oleh sebab itu, Lyanna berharap polisi segera menangkap pembunuh itu.

"Jadi harapan kami dengan adanya kasus ini pelaku gentle-lah, segera menyerahkan diri ke polisi. Pada pihak polisi, tolong pelaku diberikan hukuman sesuai undang-undang di Indonesia," kata Lyanna ketika ditemui di Rumah Duka Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Rabu (5/6/2013).

Lyanna menduga, kematian anaknya itu terkait masalah utang-piutang. Menurut dia, Lucky memiliki usaha jual beli melalui situs online yang kerap memberikan barang kepada konsumennya dengan sistem kredit atau bayar belakangan.

"Saya duga, ini ada kaitannya sama utang. Soalnya anak saya kalau memberikan barang dagangannya dengan pembayaran di akhir hanya ke teman-teman dekat saja. Kalau sama orang yang belum dia kenal dia tidak akan kasih," tambah Lyanna.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ong Lucky Mustopo ditemukan sudah tidak bernyawa di Jalan Kemandoran 2, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Selasa 4 Juni dini hari. Penyebab kematian mahasiswa jurusan Psikologi ini masih terus didalami polisi. (Eks/Mut)