Proses evakuasi korban banjir di sejumlah titik di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur, hingga kini masih terus berlanjut. Lumpur yang dibawa banjir menghambat proses evakuasi. Korban banjir hanya mampu berharap pemerintah sedikit memberi perhatian kepada mereka.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (27/6/2013), Tim SAR terus bersiaga di sisi Sungai Benanain untuk menghalau warga yang menyeberang dari dan ke wilayah terisolir, yaitu Desa Sikun, Desa Oan Mane, dan Desa Mota Ain.
Warga dilarang menyeberang karena arus sungai masih cukup deras. Warga korban banjir, seperti warga Desa Umato Os, juga mengeluhkan belum adanya tindakan dari pemerintah daerah setempat.
Saat ini, banjir mulai surut. Namun, masih ada 2 desa yang masih terendam genangan. Tim SAR Kupang juga masih bersiaga di lokasi banjir, sekaligus memantau perkembangan terakhir. (Eks/Mut)
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (27/6/2013), Tim SAR terus bersiaga di sisi Sungai Benanain untuk menghalau warga yang menyeberang dari dan ke wilayah terisolir, yaitu Desa Sikun, Desa Oan Mane, dan Desa Mota Ain.
Warga dilarang menyeberang karena arus sungai masih cukup deras. Warga korban banjir, seperti warga Desa Umato Os, juga mengeluhkan belum adanya tindakan dari pemerintah daerah setempat.
Saat ini, banjir mulai surut. Namun, masih ada 2 desa yang masih terendam genangan. Tim SAR Kupang juga masih bersiaga di lokasi banjir, sekaligus memantau perkembangan terakhir. (Eks/Mut)