Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menargetkan pembenahan pelayanan umum di kelurahan selesai dalam waktu 3 bulan.
Ia mengakui hingga kini masih sekitar setengah dari 267 kelurahan di Jakarta yang terbenahi, baik secara infrastruktur maupun struktural. Misalnya, loket pelayanan beberapa kelurahan yang masih tersekat-sekat belum semuanya terbuka.
"Masih separuh lebih. Tapi ini dalam 3 bulan sudah mulai diubah-ubah. Target selesai semua. Juga nanti Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) itu Perdanya rampung juga, semua wilayah langsung dikerjakan," ujar Jokowi di kantor Lurah Pondok Bambu, Kamis (18/7/2013).
Secara fasilitas fisik, sebagian besar di kelurahan DKI telah siap melakukan pelayanan kepada warga. Hanya yang perlu diperhatikan adalah sumber daya manusia (SDM) petugas.
"Memang SDM-nya yang harus diperbaiki. Ya, ini kan memang kalau kita mau lakukan sistemnya masih banyak kelurahan yang fasilitasnya belum siap. Sehingga kita nunggu infrastruktur fasilitas siap. Baru sistem itu bisa dijalankan," kata Jokowi.
Perbaikan SDM nantinya dengan melalui proses training dari swasta bila fasilitas sudah dibenahi. Sehingga ia berharap lurah dapat didampingi oleh SDM yang baik. Namun, ia mengaku belum dapat menjamin pembenahan tersebut itu menjadi sangat baik.
"Belum menjamin baik tapi butuh waktu, tadi saya sampaikan saya pernah ngerjain sampai 2 tahun yang di Solo itu," tukas Jokowi. (Tnt/Yus)
Ia mengakui hingga kini masih sekitar setengah dari 267 kelurahan di Jakarta yang terbenahi, baik secara infrastruktur maupun struktural. Misalnya, loket pelayanan beberapa kelurahan yang masih tersekat-sekat belum semuanya terbuka.
"Masih separuh lebih. Tapi ini dalam 3 bulan sudah mulai diubah-ubah. Target selesai semua. Juga nanti Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) itu Perdanya rampung juga, semua wilayah langsung dikerjakan," ujar Jokowi di kantor Lurah Pondok Bambu, Kamis (18/7/2013).
Secara fasilitas fisik, sebagian besar di kelurahan DKI telah siap melakukan pelayanan kepada warga. Hanya yang perlu diperhatikan adalah sumber daya manusia (SDM) petugas.
"Memang SDM-nya yang harus diperbaiki. Ya, ini kan memang kalau kita mau lakukan sistemnya masih banyak kelurahan yang fasilitasnya belum siap. Sehingga kita nunggu infrastruktur fasilitas siap. Baru sistem itu bisa dijalankan," kata Jokowi.
Perbaikan SDM nantinya dengan melalui proses training dari swasta bila fasilitas sudah dibenahi. Sehingga ia berharap lurah dapat didampingi oleh SDM yang baik. Namun, ia mengaku belum dapat menjamin pembenahan tersebut itu menjadi sangat baik.
"Belum menjamin baik tapi butuh waktu, tadi saya sampaikan saya pernah ngerjain sampai 2 tahun yang di Solo itu," tukas Jokowi. (Tnt/Yus)