Menikmati makan sahur di restoran sudah biasa dilakukan. Bagaimana rasanya makan sahur di tengah hutan yang dingin dan sepi? Pasti akan memberikan nuansa yang baru bagi Anda. Inilah yang dilakukan oleh Komunitas Trabas Hutan di Grobogan, Jawa Tengah.
Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (24/7/2013) menayangkan, demi melampiaskan hobinya, Komunitas Trabas Hutan di Grobogan tetap melakukan aktivitasnya. Bila biasanya dilakukan siang hari, kini dilakukan pada malam hari, karena pesertanya sedang menjalankan ibadah puasa.
Melintasi jalan terjal berbatu dan berlumpur, cukup menguras tenaga. Setelah berjam-jam menyusuri hutan dengan mengendarai mobil jeep, saatnya melepas kepenatan dengan mendirikan tenda. Untuk mengusir dinginnya malam di tengah hutan, mereka menyalakan api unggun.
Waktu sahur tinggal beberapa saat lagi, para peserta trabas hutan mengeluarkan bekal makanan yang dibawanya. Dinginnya malam ternyata telah mendinginkan makanan. Agar hangat dan enak disantap, makanan dipanaskan di atas bara api. Usai menikmati hidangan sahur di tengah hutan, mereka pulang untuk kembali beraktivitas ke tempat kerja sambil menjalankan ibadah puasa. (Eks)
Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (24/7/2013) menayangkan, demi melampiaskan hobinya, Komunitas Trabas Hutan di Grobogan tetap melakukan aktivitasnya. Bila biasanya dilakukan siang hari, kini dilakukan pada malam hari, karena pesertanya sedang menjalankan ibadah puasa.
Melintasi jalan terjal berbatu dan berlumpur, cukup menguras tenaga. Setelah berjam-jam menyusuri hutan dengan mengendarai mobil jeep, saatnya melepas kepenatan dengan mendirikan tenda. Untuk mengusir dinginnya malam di tengah hutan, mereka menyalakan api unggun.
Waktu sahur tinggal beberapa saat lagi, para peserta trabas hutan mengeluarkan bekal makanan yang dibawanya. Dinginnya malam ternyata telah mendinginkan makanan. Agar hangat dan enak disantap, makanan dipanaskan di atas bara api. Usai menikmati hidangan sahur di tengah hutan, mereka pulang untuk kembali beraktivitas ke tempat kerja sambil menjalankan ibadah puasa. (Eks)