Polri masih menyelidiki motif kasus penembakan rumah dinas milik seorang hakim Pengadilan Negeri (PN) Gorontalo Royke Ingkiriwang dan PN Gorontalo. Polri mengaku kesulitan lantaran informasi yang diterima tidak banyak.
"Latar belakang dan motif masih diselidiki. Informasi masih minim, belum diketahui jumlah pelaku. Saksi hanya dengar bunyi peluru,"Â ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2013).
Penembakan di rumah dinas Royke terjadi pukul 13.00 WITA. Sedangkan, penembakan di PN Gorontalo terjadi sekitar pukul 16.00 WITA. Ronny mengatakan, kasus penembakan ini tengah diselidiki oleh Polres Gorontalo, dibantu Polda Gorontalo.
Menurut keterangan saksi, pembantu rumah tangga Royke yang bernama Indah, mendengar 2 kali tembakkan. Saat itu, Indah sedang membersihkan rumah ketika mendengar itu.
Dari kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun, kaca mobil bagian belakang Daihatsu Xenia warna putih bernopol DM 1792 BA milik Royke pecah terkena peluru.
Selain itu, pintu rumahnya pun bolong karena tertembus peluru dan mengenai foto yang menggantung di dinding. Sementara di PN Gorontalo kaca jendela yang terletak di lantai 2Â bolong ditembus peluru. (Sul/Ism)
"Latar belakang dan motif masih diselidiki. Informasi masih minim, belum diketahui jumlah pelaku. Saksi hanya dengar bunyi peluru,"Â ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2013).
Penembakan di rumah dinas Royke terjadi pukul 13.00 WITA. Sedangkan, penembakan di PN Gorontalo terjadi sekitar pukul 16.00 WITA. Ronny mengatakan, kasus penembakan ini tengah diselidiki oleh Polres Gorontalo, dibantu Polda Gorontalo.
Menurut keterangan saksi, pembantu rumah tangga Royke yang bernama Indah, mendengar 2 kali tembakkan. Saat itu, Indah sedang membersihkan rumah ketika mendengar itu.
Dari kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun, kaca mobil bagian belakang Daihatsu Xenia warna putih bernopol DM 1792 BA milik Royke pecah terkena peluru.
Selain itu, pintu rumahnya pun bolong karena tertembus peluru dan mengenai foto yang menggantung di dinding. Sementara di PN Gorontalo kaca jendela yang terletak di lantai 2Â bolong ditembus peluru. (Sul/Ism)